PKB Pemalang Gabung Aksi Bela Kiai, Desak Hak Siar Trans7 Dicabut
- calendar_month 13 jam yang lalu
PEMALANG, puskapik.com – Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) Kabupaten Pemalang ikut ambil bagian dalam aksi damai santri Nahdlatul Ulama di Mapolres Pemalang, Sabtu 18 Oktober 2025.
Kehadiran PKB menegaskan posisi partai yang lahir dari rahim pesantren itu dalam membela marwah para kiai dan pesantren.
Ketua DPC PKB Pemalang, Iskandar Ali Syahbana, bersama sejumlah anggota DPRD Pemalang dari fraksi PKB turut hadir langsung di tengah massa aksi damai di depan Mapolres Pemalang itu.
Mereka bergabung dengan ribuan santri dan kader NU yang melaporkan Trans7 atas tayangan Xpose Uncensored yang dinilai melecehkan kiai dan pesantren pada 13 Oktober 2025.
Iskandar menegaskan bahwa PKB tak bisa tinggal diam ketika kehormatan kiai dan pesantren dilecehkan. PKB merupakan bagian yang tak terpisahkan dari perjuangan pesantren dan para ulama.
“Maka sudah seharusnya PKB hadir dan bergerak untuk membela kiai dan pesantren yang saat ini dilecehkan oleh Trans7 lewat tayangan Uncensored,” ujar Iskandar Ali Syahbana.
Ia menilai tayangan tersebut bukanlah sebuah kekeliruan teknis, melainkan tindakan yang disengaja. Pasalnya, setiap program televisi pasti melewati proses pengawasan dan penyuntingan.
“Jadi jelas Trans7 dengan sadar meloloskan dan menayangkan acara tersebut untuk menghina pesantren dan kiai,” tegasnya.
Atas dasar itu, DPC PKB Pemalang menyatakan sikap tegas mengutuk keras tindakan Trans7. Iskandar mendesak pemerintah untuk segera mencabut hak siar stasiun televisi tersebut.
“Atau trans7 secara sadar menutup diri sebagai bentuk permintaan maaf.”
- Penulis: Eriko
- Editor: dwa
