PEMALANG (PUSKAPIK)-Jalan Jenderal Sudirman (Jensud) Pemalang akhirnya dikembalikan menjadi dua arah. Sebelumnya, jalan protokol ini sempat diberlakukan Sistem Satu Arah (SSA) dan menuai protes dari masyarakat.
Dari pengamatan Puskapik, Selasa (25/2/2020) pagi, arus lalu lintas Jensud sudah kembali normal. Kendaraan yang melintas dari arah timur dan barat tampak lalu lalang.
Semantara kemacetan di jalan Pemuda tepatnya di area Compo tak lagi terlihat. Tak lagi nampak atrian kendaraan seperti pada saat SSA diujicobakan.
“Terima kasih pemerintah daerah sudah mendengar dan mengakomodir aspirasi warga. Semoga tidak ada lagi kebijakan yang ngawur dan keblinger, cuma bikin susah rakyat,” kata Dino Rifani, salahsatu pegiat media sosial Pemalang.
Dikembalikannya jalan Jensud menjadi dua arah setelah Dinas Perhubungan (Dishub) menggelar rapat evaluasi bersama Polres, Komisi B, Ormas/LSM dan warga di komplek pertokoan, Senin (24/2/2020) siang. Sempat tarik ulur dan berdebat panjang, akhirnya disepakati dan diputuskan ujicoba SSA jalan Jensud dihentikan, dan jalur ini dikembalikan menjadi dua arah.
“Sudah menjadi keputusan bersama dikembalikan dua arah. SSA akan diberlakukan jika sarana dan prasarana infrastruktur sudah memadai,” terang Ahmad Fatah, Kepala Dishub Pemalang, usai memimpin rapat evaluasi di kantornya, kemarin.
Sebelumnya, Bupati Pemalang, Junaedi meminta agar kebijakan SSA jalan Jensud untuk dievaluasi. “Kalau uji coba sudah dilakukan ternyata tidak berdampak baik buat masyarakat, sebaiknya dikaji ulang dan dievaluasi saja,†kata Junaedi.(KN)