Tanggul Sungai Kaligung Jebol Akibat Hujan Deras, DPUPR Lakukan Penanganan Darurat
- calendar_month 5 jam yang lalu


TEGAL, puskapik.com – Hujan deras yang melanda Kota Tegal pada Sabtu 27 September 2025, menyebabkan tanggul Sungai Kaligung di Jalan Kaloran RT 10/ RW 03, Kelurahan Mangkukusuman, Kecamatan Tegal Timur, jebol diterjang derasnya aliran air.
Kondisi ini memperparah kerusakan tanggul yang sebelumnya sudah jebol pada Mei 2025, menjelang Idul Adha.
Saat itu, tanggul sempat ditangani secara darurat menggunakan sandbag atau karung pasir dan trucuk bambu.
Untuk mencegah kerugian lebih besar dan risiko bahaya bagi masyarakat, Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang Kota Tegal segera melakukan pendataan dan pengukuran kerusakan tanggul.
Plt Kepala DPUPR Kota Tegal, Heru Prasetya mengatakan, terdapat lima titik tanggul yang jebol di sepanjang aliran Sungai Kaligung. Beberapa titik telah ditangani secara darurat untuk mengurangi risiko banjir dan longsor.
“Untuk tanggul di Jalan Kaloran ini, panjangnya sekitar 30 meter, lebar atas 0,37 meter, lebar bawah 0,75 meter dan tinggi 1,95 meter dengan pondasi,” ujar Heru pada Senin 29 September 2025.
Menurut Heru, Tim Bidang Pengelolaan Sumber Daya Air telah menginventarisasi kerusakan untuk diajukan pendanaan perbaikan.
Heru memastikan penanganan darurat segera dilakukan, mengingat kondisi tanggul yang jebol dapat memicu longsor dan mengancam rumah-rumah warga di sekitar bantaran sungai.
Dalam kesempatan tersebut, Heru juga mengimbau masyarakat yang tinggal di tepi sungai untuk memasang talang air pada rumah mereka.
“Rumah-rumah di tepi sungai sebaiknya dipasang talang air, agar air hujan tidak langsung meresap ke tanah yang bisa memicu longsor susulan,” jelas Heru. **
- Penulis: Muchammad
- Editor: Nia