Belasan Pebiliar Internasional Siap Ikuti Xing Jue Open di Pekalongan
- calendar_month Ming, 23 Feb 2020

Belasan pebiliar internasional akan mengikuti Xing Jue Open yang diselenggarakan Merdeka Billiar, Kota Pekalongan, 24-29 Februari 2020. FOTO/PUSKAPIK/SURYONO SUKARNO

Willy, begitu dia akrab disapa menjelaskan, kejuaraan biliar internasional yang diselenggarakan kali pertama di Kota Pekalongan cukup menarik perhatian pecinta olahraga ini. Terbukti, di klub biliar sejumlah daerah menyelenggarakan kompetisi tersendirii dan hadiahnya berupa wild card atau tiket gratis ikut Xing Jue Open. Dengan animo seperti itu, maka kejuaraan ini bakal menjadi agenda tahunan di Merdeka Bililar Pekalongan.
“Tahun depan kejuaraan seperti ini akan kami gelar kembali. Namun pelaksanaan bukan Pebruari, tapi bisa bulan lainnya,” katanya.
Sekjen Pengurus Besar (PB) POBSI, Robby Suarly yang mendampingi Willyanto saat jumpa pers mengatakan, kejuaraan ini paling tidak bisa menggairahkan olahraga biliar di Tanah Air. Di samping itu juga menjadi ajang pemanasan bagi atlet biliar yang akan bertanding di PON pada Oktober 2020. Apalagi ada atlet luar negeri yang datang menjadi peserta sehingga bisa lebih menambah pengalaman bagi pebilliar Tanah Air.
Saat ini, sudah ada 34 Provinsi di indonesia berdiri kepengurususan POBSI, tapi pembinaan terhadap atlet muda perlu ditingkatkan. Salah satu alasannya lantaran dalam setiap turnamen biliar, nomor yang dilombakan berbeda dengan saat pemusatan latihan di daerah. Biasanya untuk even olahraga ini, nomor yang dilombakan khusus seperti 9 bola, 8 bola, dan lainnya.
Sedangkan di masing-masing daerah yang difungsikan untuk pertandingan resmi, seperti Pekan Olahraga Provinsi (Porprov), ada tambahan nomor snooker dan carom. Dalam memainkan nomor itu, peralatan yang dipakai seperti meja, bola, dan stik berbeda dengan kelas pool. Padahal untuk kejuaraan terbuka biliar, yang sering digelar untuk kelas pool sehingga peminatnya tidak begitu banyak.
- Penulis: puskapik