Selasa, 16 Sep 2025
light_mode

Dikenal sejak Era 70 an, Mie Tek Tek Goreng Legendaris di Depan BRI Brebes Laris Manis, Pas Disantap Malam Hari

  • calendar_month Jum, 12 Sep 2025

Namun dari membantu berjualan ini, Taslim justru termotivasi semangat kakaknya.

Sebab, dari berjualan mie tek tek ini, mampu mengangkat perekonomian keluargan.

Bahkan, hingga anak-anaknya sukses dan mampu membeli mobil.

“Sudah sejak tahun 1968 saya berjualan mie ini. Awalnya hanya membantu kakak,” tutur Taslim.

Dari yang dikakukan kakaknya ini, Taslim memgikuti, berani memutuskan untuk berjualan sendiri.

Kali pertama berjualan mie tek-tek, ia berkeliling kampung.

Jualan keliling itu, ia geluti hingga 12 tahun lamanya. Di tahun 1977, Taslim mulai mangkal, hingga akhirnya mendapat lapak di depan BRI Brebes.

“Dulu, sebelum mangkal di sini, saya jualan keliling. Ya, sekitar 12 tahunan jualan keliling. Setelah itu, baru mangkal,” kata Taslim.

Taslim saat ini berjualan mulai pukul 18.30 WIB dan tutup 01.00 WIB. Uniknya, ketika ia tidak mendapatkan bahan daging ayam kampung untuk irisan mie tek tek, malah memilih libur. Ini di tempuh untuk menjaga cita rasa dan kepuasan pelanggannya.

“Kalau saat ini sih, rata-rata saya melayani hingga 100 porsi setiap harinya. Kalau saya tidak dapat bahan ayam kampung, ya milih libur dulu jualannya,” ujar Taslim.

Untuk satu porsi mie tek-tek, baik mie gorong atau rebus, Taslim mematok hanganya cukup bersahabat. Yakni, hanya Rp 15.000/ porsi.

Selain mie tek tek, ada juga nasi goreng dan nasi goren oplos, harganya juga sama hanya Rp 15.000/ porsi.

“Untuk usahan seperti ini, kuncinya sabar dan pasrah. Saya menyadari hanya mampu berjualan mie tek tek jadi saya syukuri,” pesan Taslim.

Bagikan Ke Teman
  • Penulis: Kustiawan
  • Editor: Nia

Rekomendasi Untuk Anda

  • Awas! Jalan di Watukumpul Pemalang Rawan Longsor Susulan

    • calendar_month Sen, 1 Feb 2021
    • 0Komentar

    Seperti diberitakan sebelumnya, Senin 1 Febuari 2021, tanah longsor menutup jalan di Desa Cikadu, Kecamatan Watukumpul, Kabupaten Pemalang. Akibatnya, akses jalan penghubung Desa Cikadu dan Desa Bongas itu, belum bisa dilewati karena tertimbun material longsor. Penulis : Eriko Garda Demokrasi Editor: Amin Nurrokhman Bagikan Ke Teman

    Bagikan Ke Teman
  • Bejat! 3 Pemuda di Tegal Gilir Gadis Belia

    • calendar_month Rab, 11 Nov 2020
    • 1Komentar

    PUSKAPIK.COM, Slawi – Satuan Reserse Kriminal (Satreskrim) Polres Tegal meringkus tiga pemuda yang melakukan persetubuhan terhadap anak di bawah umur. Akibat perbuatan ketiga tersangka, korban DN (16) kini hamil. Dalam rilis ungkap kasus, Rabu siang, 11 November 2020, Kapolres Tegal AKBP Muhammad Iqbal Simatupang, mengatakan ketiga pelaku yakni AS (20), JS (19) dan IB (17) […]

    Bagikan Ke Teman
  • Tampar Wajah Bocah, Kades di Brebes Jadi Tersangka

    • calendar_month Jum, 10 Jul 2020
    • 0Komentar

    Terkait penetapan Kades Luwunggede sebagai tersangka, Bambang Riyanto, salah satu pengacara korban menyambut baik apa yang sudah dilakukan oleh kepolisian. Pengacara ini meminta agar segera dilakukan penahanan terhadap Enggin. “Kami mewakili pihak korban meminta agar Kades Luwunggede segera ditahan,” pintanya. Terpisah, Enggin, Kades Luwunggede saat diwawancara menegaskan akan mengikuti dan menghormati proses hukum. “Sebagai warga […]

    Bagikan Ke Teman
  • 15 Pejabat Pemkot Tegal Perebutkan 3 Kursi Kepala Dinas dan Direketur RSUD

    • calendar_month Jum, 15 Okt 2021
    • 0Komentar

    “Nantinya pembangunan tersebut dapat memberikan fasilitas bagi masyatakat Kota Tegal dan sekitarnya. Tidak hanya kota barang dan jasa saja, tapi kota transit, kota bisnis dan jadi destinasi wisata. Kota Tegal menjadi heritage dan cagar budaya. Dengan harapan kota yang padat penduduk dan sebagai central city serta transit bagi para pelancong,” ujar Dedy Yon. Kontributor: Sakti […]

    Bagikan Ke Teman
  • Usai Tes SKD, 621 Pendaftar CPNS Pemkot Pekalongan Lanjut Tes SKB

    • calendar_month Sel, 11 Feb 2020
    • 0Komentar

    PEKALONGAN (PUSKAPIK) – Seleksi Kompetensi Dasar (SKD) calon pegawai negeri sipil (CPNS) Pemerintah Kota Pekalongan telah selesai digelar di Universitas Dian Nuswantoro (Udinus) Semarang, Senin-Selasa (10-11/2/2020). Bagi yang lolos akan kembali mengikuti tes Seleksi Kompetensi Bidang (SKB) pada pertengahan Maret mendatang. Kepala BKPPD Kota Pekalongan, Budiyanto mengatakan, pelaksanaan SKD CPNS Pemkot Pekalongan berlangsung tertib. Para […]

    Bagikan Ke Teman
  • Kehamilan dan Kelahiran yang Direncanakan Wujudkan Penduduk Berkualitas

    • calendar_month Kam, 14 Nov 2024
    • 0Komentar

    PUSKAPIK.COM, Pekalongan – Kehamilan dan kelahiran yang direncanakan merupakan faktor penting yang berdampak baik dalam pencegahan stunting dan pengasuhan. Melihat dari laporan parameter kependudukan di Pulau Jawa khususnya Provinsi Jawa Tengah, angka kelahiran turun menjadi 2,04. Hal ini disampaikan Kepala Perwakilan BKKBN Jawa Tengah, Eka Sulistia Ediningsih pada wisuda Sekolah Lansia Kota Pekalongan belum lama […]

    Bagikan Ke Teman
error: Konten dilindungi oleh Hak Cipta!!
expand_less