Mayat Tanpa Identitas Ditemukan Membusuk di Kebun Belakang Eks Kantor DPU Pekalongan
- calendar_month Kam, 4 Sep 2025
ChatGPT bilang:Mayat tanpa identitas ditemukan dalam kondisi kerangka di kebun belakang bekas Kantor DPU Kajen, Pekalongan, Rabu (3/9/2025) sore.
PEKALONGAN, puskapik.com – Sesosok mayat tanpa identitas ditemukan dalam kondisi telah menjadi kerangka di sebuah kebun yang berada di belakang bangunan kosong, bekas Kantor DPU Kabupaten Pekalongan, tepatnya di Dukuh Sibedug, Desa Kebonagung, Kecamatan Kajen, Kabupaten Pekalongan, pada Rabu (03/09/2025) sore.
Penemuan ini pertama kali dilaporkan oleh seorang perangkat desa, Sutarjo (46), setelah mendapat informasi berantai dari warga. Penemuan mengejutkan tersebut berawal dari seorang pemulung yang pada hari sebelumnya mengaku melihat benda menyerupai mayat di area semak belukar saat sedang mencari barang bekas.
Karena takut, ia tidak mendekat dan hanya menyampaikan informasi itu kepada seorang pengamen jalanan yang biasa beraktivitas di sekitar lampu merah Kajen.
“Setelah informasi diteruskan ke warga lain dan dicek ke lokasi, benar ditemukan sesosok jenazah dalam kondisi tinggal tulang belulang. Kami langsung menerima laporan dan menindaklanjuti dengan olah TKP bersama tim Inavis Polres Pekalongan,” kata Kasubsi Penmas Sihumas Polres Pekalongan, Ipda Warsito, S.H., saat dikonfirmasi, Kamis (04/09/2025).
Sudah Meninggal Lebih dari Sebulan
Dari hasil pemeriksaan medis oleh tim dari RSUD Kajen, jenazah diperkirakan telah meninggal lebih dari satu bulan sebelum ditemukan. Mayat tersebut ditemukan dalam posisi telentang, mengenakan kaos hijau bertuliskan “GET UP” dan “NEVER SURRENDER” serta celana jeans hitam. Tidak ditemukan identitas ataupun barang pribadi di sekitar lokasi.
“Mayat ditemukan dalam kondisi mengering, dengan sebagian besar hanya tersisa tulang. Tidak ditemukan tanda-tanda kekerasan ataupun patah tulang. Diduga kuat korban adalah seorang gelandangan atau orang dengan gangguan jiwa (ODGJ) yang sebelumnya sering terlihat berkeliaran di sekitar Kajen,” ujar Ipda Warsito.
- Penulis: Suryono
- Editor: Nia
