Antisipasi Siswa Terlibat Demo, SMK BP Adiwerna Tegal Kumpulkan Siswa di Lapangan
- calendar_month Sab, 30 Agu 2025

Kepala SMK BP Adiwerna Erfan Suparmono memberikan pembinaan kepada ratusan siswanya untuk tidak ikut demo di lapangan SMK BP Adiwerna, Kabupaten Tegal, pagi tadi.

PUSKAPIK.COM, Slawi – Aksi demo solidaritas ojol di Kota Tegal yang berakhir ricuh pada semalam, terlihat banyak anak pelajar yang terlibat. Kondisi itu membuat keprihatinan tersendiri bagi dunia pendidikan.
Untuk mengantisipasi keterlibatan pelajaran dalam aksi demo di Kabupaten Tegal, SMK Bhakti Praja (BP) Adiwerna mengumpulkan semua siswa di lapangan SMK tersebut, Sabtu pagi, 30 Agustus 2025.
Dipimpin langsung Kepala SMK BP Adiwerna Erfan Suparmono, ratusan siswa dikumpulkan secara mendadak. Mereka diminta duduk rapi untuk mendapatkan pengarahan.
“Pembinaan siswa ini dalam rangka pencegahan keterlibatan siswa ikut aksi demo,” kata Erfan.
Dikatakan, pembinaan itu hanya bersifat pencegahan, karena pihak sekolah telah mengeluarkan surat pemberitahuan dalam bentuk selebaran.
Selebaran itu terdapat 5 aturan yang harus dipatuhi siswa, yakni siswa dilarang mengikuti aksi unjuk rasa dalam bentuk apapun, siswa menjalankan kewajiban mengikuti KBM, siswa tidak mudah terprovokasi sehingga menimbulkan kegaduhan, siswa menjaga ketertiban lingkungan sekolah, sosial dan masyarakat, serta siswa yang melanggar aturan akan mendapatkan saksi tegas sesuai dengan aturan sekolah.
“Kami juga minta orangtua untuk mengawasi anak-anaknya,” pintanya.
Saat disinggung soal antisipasi informasi aksi solidaritas di wilayah Slawi pada hari ini pukul 16.00 WIB, Erfan mengaku tetap menjalankan kegiatan belajar mengajar seperti biasa. Namun untuk hari Sabtu, kegiatan belajar mengajar berakhir pukul 10.30 WIB.
“Kami minta untuk siswa langsung pulang. Jangan main-main kemana-mana,” tegasnya. **
- Penulis: Guntur
- Editor: Nia