Kasus DBD di Pemalang Tembus 73 Pasien, Didominasi Wilayah Kota
- calendar_month Sab, 23 Agu 2025


PUSKAPIK.COM, Pemalang – Kasus Demam Berdarah Dengue (DBD) hingga bulan Juli 2025 di Kabupaten Pemalang mencapai 73 kasus dengan rata-rata 10 kasus baru per-bulan. Temuan kasus terbanyak di wilayah kota.
Kepala Dinkes Kabupaten Pemalang, dr. Yulies Nuraya, menuturkan, penambahan kasus penyakit virus yang ditularkan nyamuk Aedes Aegypti ini perbulan rata-rata 10 kasus, akibat panjangnya intensitas hujan pada 2025.
“Jika biasanya pada Mei hingga Agustus ini musim kemarau, tetapi curah hujan di seluruh Indonesia termasuk Pemalang masih tinggi.” tutur Yulies kepada wartawan belum lama ini.
Curah hujan yang tinggi, kata Yulies, memunculkan genangan-genangan air yang menjadi sarang reproduksi nyamuk Aedes Aegypti pembawa virus demam berdarah dengue.
Dinas Kesehatan mencatat hingga bulan Juli 2025 total ada 73 kasus DBD di Kabupaten Pemalang. Kasus terbanyak tertangani oleh Puskesmas Mulyoharjo yakni 14 kasus positif DBD, meliputi 8 pasien perempuan dan 6 pasien laki-laki.
Puskesmas tersebut melayani satu desa dan 4 kelurahan, antara lain Desa Wanasari, Kelurahan Pelutan, Kelurahan Mulyoharjo, Kelurahan Sugihwaras dan kelurahan Widuri.
Sementara untuk wilayah dengan temuan kasus terbanyak kedua berada di Puskesmas Banjardawa Kecamatan Taman dengan total 7 kasus positif DBD yang menjangkit 2 orang pasien laki-laki dan 5 orang pasien perempuan.
Yulies Nuraya berharap angka tersebut tak merangkak naik. Masyarakat diajak untuk bersama-sama mencegah kasus DBD dengan membasmi sarang-sarang nyamuk dengan rutin membersihkan lingkungan tempat tinggal mereka. **
- Penulis: puskapik





























