Cegah Stunting, Emak-emak di Beluk Pemalang Diajari Gizi Seimbang Anak
- calendar_month Rab, 6 Agu 2025


“Kadang ibu-ibu merasa makanan mahal itu sehat. Padahal banyak sekali bahan makanan lokal yang bergizi tinggi dan murah, seperti tempe, ikan, bayam, telur, dan buah musiman,” tambahnya.
Dirinya mengingatkan agar ibu-ibu orang tua murid TPQ Roudotul Muflihat mengurangi pemberian makanan instan, gorengan, atau makanan tinggi gula dan garam yang kurang baik bagi tumbuh kembang anak.
“Sebetulnya makanan asli Indonesia itu jauh lebih sehat. Cara pengolahannya juga lebih sehat, kebanyakan makanan asli Indonesia kan dikukus, nah itu jauh lebih sehat dibanding yang goreng-goreng seperti sosis, nuget,” ujarnya.
Antusiasme para peserta sosialisasi terlihat dari aktifnya mereka dalam sesi tanya jawab. Sosialisasi ini turut mendapat pendampingan dari Dosen Pembimbing Universitas Ma’arif Nahdatul Ulama Kebumen, Dr Aprilia Wahyuning Fitri M.Pd.
Melalui kegiatan ini, Titi Haryanti berharap dapat berkontribusi dalam upaya menekan angka stunting dan meningkatkan kualitas generasi masa depan dengan menekankan pentingnya peran ibu sebagai pengatur pola makan keluarga. **
- Penulis: puskapik