Rabu, 22 Okt 2025
light_mode

Ada Perda, Perbup, dan Forum TJSL di Brebes: Tapi Tak Ada Angka, Apa Gunanya?

  • calendar_month Sel, 8 Jul 2025

SEJAK tahun 2019, Kabupaten Brebes telah memiliki perangkat regulasi yang seharusnya menjadi landasan kuat bagi penguatan peran dunia usaha dalam pembangunan sosial dan lingkungan. Peraturan Daerah Nomor 2 Tahun 2019 tentang Tanggung Jawab Sosial dan Lingkungan (TJSL), dan Peraturan Bupati Nomor 18 Tahun 2019 sebagai aturan pelaksana, telah disahkan.

Bahkan, Forum TJSL Daerah pun telah dibentuk sebagai ruang koordinasi antara pemerintah, pelaku usaha, dan masyarakat sipil.

Namun dalam pratiknya, setelah lima tahun berjalan, dampak nyata dari regulasi ini masih belum terasa signifikan. Forum TJSL yang sudah dibentuk belum berjalan maksimal, dan substansi regulasinya pun belum tajam. Pertanyaan mendasarnya: mengapa kontribusi TJSL di Brebes tetap belum optimal, meski aturan telah tersedia?

Karena hingga hari ini, tidak ada satu pun pasal dalam Perda atau Perbup yang menyebutkan secara eksplisit berapa persen keuntungan yang wajib dialokasikan perusahaan untuk TJSL. Tidak ada angka. Tidak ada standar.

Ketika Tanggung Jawab Menjadi Sukarela

Dalam regulasi yang ada, tidak ada satu pun ketentuan yang menyebut angka, baik dalam bentuk persentase dari laba bersih maupun nominal tetap. Akibatnya, pelaksanaan TJSL di Kabupaten Brebes menjadi sangat tergantung pada niat baik masing-masing perusahaan.

Tanpa angka, TJSL di Brebes hanya menjadi seruan moral, bukan kewajiban yang terukur. Tidak ada standar, tidak ada keharusan pelaporan terbuka, dan akhirnya tidak ada dorongan nyata bagi dunia usaha untuk turut bertanggung jawab atas lingkungan dan masyarakat tempat mereka beroperasi.

Bagikan Ke Teman
  • Penulis: puskapik

Rekomendasi Untuk Anda

  • Pakar Hukum Soroti Refocusing APBD Pemalang 2025 Tanpa Libatkan DPRD

    Pakar Hukum Soroti Refocusing APBD Pemalang 2025 Tanpa Libatkan DPRD

    • calendar_month Sen, 21 Apr 2025
    • 0Komentar

    PUSKAPIK.COM, Pemalang – Pakar Hukum Administrasi Publik, Dr.(c) Imam Subiyanto, S.H., M.H., CPM, menyoroti kebijakan refocusing Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD) Pemalang tahun anggaran 2025 tanpa melibatkan Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD). Langkah sepihak yang dilakukan eksekutif itu dinilai bertentangan dengan prinsip akuntabilitas publik dan regulasi perundang-undangan yang berlaku. Keputusan tersebut pun disebut berpotensi […]

    Bagikan Ke Teman
  • Seni Bertahan Para Pengusaha Batik Pekalongan di Tengah Pandemi

    Seni Bertahan Para Pengusaha Batik Pekalongan di Tengah Pandemi

    • calendar_month Kam, 18 Mar 2021
    • 0Komentar

    PUSKAPIK.COM, Kota Pekalongan – Banyak usaha mikro, kecil, dan menengah (UMKM) yang merugi imbas dari pandemi Covid-19 karena melemahnya daya beli masyarakat. Namun di Kota Pekalongan, para pengusaha batik mampu bertahan menghadapi guncangan ekonomi. Apa rahasianya? Ketua Paguyuban Kampung Batik Kauman (PKBK), Muhammad Husni Mubarok mengungkapkan seni bertahan ala pengusaha batik di Kampung Batik Kauman. “Ada 30 […]

    Bagikan Ke Teman
  • Malam Tahun Baru di Kota Tegal, Ini Jalur-jalur yang Ditutup

    Malam Tahun Baru di Kota Tegal, Ini Jalur-jalur yang Ditutup

    • calendar_month Sab, 19 Des 2020
    • 0Komentar

    PUSKAPIK.COM, Tegal – Mengantisipasi dan mencegah keramain saat malam pergantian tahun 2020 ke 2021, beberapa ruas jalan protokol, jalur-jalur yang menuju ke pusat Kota Tegal rencananya akan ditutup. Selain itu, Kepolisian tidak akan mengeluarkan izin keramaian pada malam tahun baru. Itu disampaikan Kapolres Tegal Kota, AKBP Rita Wulandari Wibowo, pada Rapat Koordinasi (Rakor) Lintas Sektoral […]

    Bagikan Ke Teman
  • Warga Tegal Butuh Perhatian Ekonomi Kerakyatan, Mba Iin Titip Pesan ke Golkar

    Warga Tegal Butuh Perhatian Ekonomi Kerakyatan, Mba Iin Titip Pesan ke Golkar

    • calendar_month Jum, 29 Agu 2025
    • 0Komentar

    PUSKAPIK.COM, Tegal – Harapan masyarakat kecil di Kota Tegal agar lebih diperhatikan, khususnya dalam bidang ekonomi kerakyatan, kembali mengemuka dalam forum politik resmi. Wakil Wali Kota Tegal, Tazkiyyatul Muthmainnah atau akrab disapa Mba Iin, menegaskan bahwa potensi besar Kota Bahari tidak akan berarti jika tidak berpihak pada rakyat kecil. “Kota Tegal memiliki kekuatan di sektor […]

    Bagikan Ke Teman
  • Kota Pekalongan Lestarikan Budaya Lokal lewat Lomba Bercerita

    Kota Pekalongan Lestarikan Budaya Lokal lewat Lomba Bercerita

    • calendar_month Sen, 5 Apr 2021
    • 0Komentar

    PUSKAPIK.COM, Pekalongan – Ada berbagai metode yang dilakukan dalam upaya meningkatkan minat baca masyarakat, khususnya anak-anak, salah satunya melalui kegiatan bercerita. Kegiatan tersebut umumnya juga dijadikan sebagai salah satu wadah nguri-uri budaya lokal. Sebab, konten lokal atau cerita rakyat yang biasanya disampaikan mengandung norma-norma seperti agama, sopan santun, kegotong-royongan, dan saling mambantu. “Memang tema tersebut […]

    Bagikan Ke Teman
  • Peringatan Hari Jadi Ke-80 Provinsi Jawa Tengah, Ali Mufiz Apresiasi Kemajuan Transportasi, Infrastruktur, dan Kondusivitas Sosial

    Peringatan Hari Jadi Ke-80 Provinsi Jawa Tengah, Ali Mufiz Apresiasi Kemajuan Transportasi, Infrastruktur, dan Kondusivitas Sosial

    • calendar_month Jum, 15 Agu 2025
    • 0Komentar

    PUSKAPIK.COM, Semarang – Memasuki usia ke-80, Provinsi Jawa Tengah dinilai telah mencatat berbagai kemajuan signifikan. Capaian tersebut meliputi peningkatan ekonomi, penurunan angka kemiskinan, peningkatan investasi, penguatan sekolah kemitraan, perbaikan layanan kesehatan, pengembangan sarana transportasi, peningkatan infrastruktur jalan, serta membaiknya iklim sosial. Gubernur Jawa Tengah ke-13, Ali Mufiz, menilai pencapaian ini menjadi pijakan strategis bagi langkah […]

    Bagikan Ke Teman
expand_less