Jelang Lebaran, Masyarakat Kota Pekalongan Serbu Mobil Kas Keliling Untuk Tukar Uang Baru
- calendar_month Rab, 12 Mar 2025


“Lebih baik kalau di aplikasi sekalian ada jadwal jam dan nomor antrean, jadi di lokasi tidak perlu antre ulang,” ungkapnya.
Hal senada diungkapkan Alam (29), warga Bendan Kergon, Kota Pekalongan yang sudah mengantre sejak pukul 13.30 WIB. Dalam penukaran uang tersebut, dirinya telah menukarkan uang pecahan baru senilai Rp 4,3 juta. Mulai dari pecahan Rp 5 ribuan, Rp 10 ribuan hingga Rp 50 ribuan.
“Uangnya buat lebaran, bagi-bagi uang sama ponakan, sama saudara ketika mudik ke kampung halaman,”tuturnya.
Plt.Kepala Unit Data,statistik,dan kehumasan BI Tegal, Iwan Yunanto mengungkapkan bahwa, Kantor BI Pusat telah menyiapkan dana sekitar Rp5 Triliun untuk penukaran uang selama Ramadan 2025 di beberapa titik lokasi. Setiap lokasinya, kas keliling BI menyediakan 300 paket uang, dengan satu paket bernilai Rp4,3 juta.
“Seluruh warga yang menukar uang wajib menggunakan aplikasi Pintar. Sesuai dengan digitalisasi, semua harus pakai aplikasi Pintar, mereka juga tidak boleh diwakilkan ketika melakukan penukaran uang,”beber Iwan.
Lanjutnya, adanya aplikasi Pintar ini bertujuan untuk menciptakan sistem penukaran yang lebih adil dan mengurangi antrean panjang. Ia juga menegaskan bahwa layanan Kas Keliling BI Tegal hanya bersifat membantu, sementara masyarakat tetap bisa melakukan penukaran uang melalui perbankan dengan tetap menggunakan aplikasi Pintar.
“Nanti penukaran uang bisa juga dilakukan di perbankan, tapi tetap pakai aplikasi Pintar di website kami,” tukasnya. (**)
- Penulis: puskapik