Sabtu, 6 Sep 2025
light_mode

Rasakan Sensasi Sate Taichan, Gurih Pedas Meledak Dimulut

  • calendar_month Ming, 2 Feb 2025

PUSKAPIK.COM, Slawi – Sate, kuliner yang satu ini sudah tak asing ditelinga karena menjadi salah saru kuliner khas Indonesia, khususnya di wilayah Pulau Jawa dan Madura. Namun, kini telah muncul saten dengan berbagai varian. Salah satunya, Sate taichan yang sempat viral pada medio 2016, dan menjadi salah satu panganan yang digandrungi.

Meski namanya Taichan, tapi sate ini ternyata bukan asli Jepang, China, maupun Korea Selatan. Sate ini merupakan kreasi dari sate ayam khas Madura.

Cita rasa yang khas, perpaduan pedas, gurih dan asam ini yang menjadi salah satu daya tarik sate taichan.

Cara membuat sate taichan juga tidak jauh berbeda dengan sate pada umumnya yaitu dibakar di atas arang. Karena tidak menggunakan kecap dan bumbu lainnya maka satenya terlihat pucat.

Inilah yang menjadi ciri khas dari sate taichan.

Daging sate taichan juga lebih juicy karena tidak ada bumbunya. Harganya juga cukup terjangkau, tidak jauh berbeda dengan sate pada umumnya.

Siapa sangka, sate taichan merupakan variasi menu sate yang secara tidak langsung diciptakan oleh seseorang yang berasal dari Jepang saat hendak membeli sate Madura.

Melansir dari berbagai sumber, sate taichan pertama kali dibuat oleh salah satu pedagang sate Madura di daerah Senayan, Jakarta Selatan, bernama Amir.

Pada 2014, Amir mendapatkan seorang pelanggan laki-laki yang diketahui berasal dari Jepang yang hendak memesan sate Madura dagangannya. Pembeli itu pun mengaku tidak menyukai sate ayam dengan bumbu kacang khas Madura.

Dia meminta kepada Amir agar hanya membakar daging ayamnya saja, lalu ditambahkan dengan garam dan sedikit kucuran air jeruk nipis.

Bagikan Ke Teman
  • Penulis: puskapik

Rekomendasi Untuk Anda

  • Vaksinasi Neng Pasar Pekalongan Sasar Ratusan Pedagang

    • calendar_month Rab, 29 Sep 2021
    • 0Komentar

    PUSKAPIK.COM, Pekalongan – Untuk mempercepat cakupan vaksinasi, Pemerintah Kota (Pemkot) Pekalongan menggelar Vaksinasi Neng Pasar yang bertempat di Pasar Grogolan dan Pasar Kuripan, Rabu 29 September 2021. Kuota vaksinasi di Pasar Grogolan sebanyak 400 orang dan Pasar Kuripan 200 orang. Itu diungkapkan Kepala Dinas Kesehatan Kota Pekalongan, Slamet Budiyanto. “Hari ini kita laksanakan vaksinasi untuk […]

    Bagikan Ke Teman
  • Belum Ada Saran Perbaikan DPT, Bawaslu Pemalang Minta Disdukcatpil Kebut Perekaman E-KTP

    • calendar_month Sel, 3 Nov 2020
    • 0Komentar

    PUSKAPIK.COM, Pemalang – Hingga kini, Bawaslu Pemalang belum menerima laporan saran perbaikan Daftar Pemilih Tetap (DPT) Pilkada Pemalang, baik dari partai politik maupun masyarakat. Namun demikian, pengawasan dan pemantauan DPT masih terus dilakukan oleh Bawaslu. Itu dikatakan Kordiv Pengawasan, Humas dan Hubal,Bawaslu Pemalang, Abdul Maksus, saat ditemui di ruang kerjanya, Selasa 3 November 2020. “Sementara […]

    Bagikan Ke Teman
  • Rapat Paripurna RPJMD Pemalang Tak Kuorum, Pimpinan DPRD Diminta Lapor ke Gubernur

    • calendar_month Sel, 24 Agu 2021
    • 0Komentar

    PUSKAPIK.COM, Pemalang – Sejumlah anggota DPRD Pemalang menyampaikan usulan kepada pimpinan dalam menyikapi penetapan RPJMD Kabupaten Pemalang 2021-2026 yang terganjal kuorum dalam rapat paripurna. Anggota DPRD Pemalang dari Fraksi Golkar, Masrukhin Akhmadi mengusulkan agar rapat penetapan RPJMD 2021-2026 menggunakan hukum diskresi, sepanjang alasan dibenarkan oleh peraturan yang ada. “Rapat ini bisa diteruskan dengan tidak mengambil […]

    Bagikan Ke Teman
  • Siswa SD di Pekalongan Meninggal Usai Digigit Ular Weling, Keluarga Tuntut Penjelasan RSUD Kajen

    • calendar_month Ming, 20 Jul 2025
    • 0Komentar

    PUSKAPIK.COM, Pekalongan – Rafa Ramadhani Suwondho (12), siswa kelas VI SD Negeri Bukur, Kecamatan Bojong, Kabupaten Pekalongan, meninggal dunia setelah digigit ular weling. Ia mengembuskan napas terakhir di RSUP Dr Kariadi Semarang, Minggu (20/7/2025) dini hari, usai menjalani perawatan intensif selama hampir dua pekan. Tragedi ini berawal pada Sabtu pagi, 15 Juni 2025, ketika Rafa […]

    Bagikan Ke Teman
  • Pemindahan Ibu Kota Kecamatan Bodeh, Tunggu Rekom Kemendagri

    • calendar_month Kam, 7 Jan 2021
    • 0Komentar

    PUSKAPIK.COM, Pemalang – Meskipun rancangan peraturan daerah (Raperda) pemindahan ibu kota Kecamatan Bodeh, Pemalang, sudah disetujui. Namun, penetapan dan pengesahannya masih menunggu rekomendasi dari Kementerian dalam Negeri (Kemendagri). Itu dituturkan Drs Masrukhin, anggota Badan Pembentukan Peraturan Daerah (Bapemperda) DPRD Pemalang, saat ditemui di Kantor DPRD Pemalang, Kamis 7 Januari 2021. “Nah sekarang tahapan yang sudah […]

    Bagikan Ke Teman
  • Pasca-siswa Positif Corona, Guru MAN Kota Tegal Di-swab Test

    • calendar_month Sen, 14 Sep 2020
    • 0Komentar

    PUSKAPIK.COM, Tegal – Dinas Kesehatan Kota Tegal mengambil sampel swab sejumlah guru dan siswa Madrasah Aliyah Negeri Kota Tegal, Senin siang, 14 September 2020. Ini dilakukan menyusul adanya salah satu siswa kelas XI berinisial N yang terpapar Covid-19. Uji swab hanya dilakukan pada 25 orang terdiri dari 15 siswa dan 10 guru yang sempat kontak […]

    Bagikan Ke Teman
error: Konten dilindungi oleh Hak Cipta!!
expand_less