Inflasi Kian Turun, Pemkab Batang Gencarkan GPM
- calendar_month Sen, 12 Agu 2024


PUSKAPIK.COM, Batang – Kenaikan harga Kebutuhan Pokok Masyarakat (Kepokmas) selama kurun waktu beberapa pekan, menginisiasi digelarnya Gerakan Pangan Murah (GPM), dengan harga lebih murah dari pasar. Meski Kepokmas mengalami sedikit kenaikan, namun Pemerintah Kabupaten Batang memastikan inflasi di awal Agustus masih dikategorikan wajar sebesar 0,40 persen.
Penjabat (Pj) Bupati Batang Lani Dwi Rejeki mengatakan, ketersediaan dan pendistribusian Kepokmas, tergolong aman. Namun di sisi lain, Lani mengakui, terjadi sedikit kenaikan harga pada komoditas tertentu.
“Memang ada sedikit kenaikan untuk harga cabai rawit, cabai merah dan minyak goreng, tapi masih terpantau wajar. Lewat GPM, kami berupaya memberikan subsidi untuk membantu masyarakat agar tetap mampu membeli Kepokmas dengan harga lebih murah,” katanya, saat meninjau GPM, di Jalan Veteran Batang, Kabupaten Batang.
Sementara itu, Pelaksana tugas (Plt) Kepala Dispaperta Batang Sutadi Ronodipuro menerangkan, sebanyak 500 paket Bulog disiapkan berupa beras SPHP 5 kg, gula pasir 1 kg dan minyak goreng 1 lt seharga Rp80 ribu. Serta telur, bawang merah, cabai dan sayuran dijual dengan harga di bawah pasar.
“Semoga harga cabai dan minyak goreng akan terus turun, pasca digelarnya GPM. Direncanakan beberapa bulan ke depan, kami akan mengusulkan ke Bapanas, supaya kegiatan serupa bisa digelar kembali,” harapnya.
Analisis Junior, Perwakilan BI Tegal Iwan Yunanto menanggapi, positif GPM yang digelar karena membantu masyarakat memenuhi kebutuhannya dengan harga lebih murah. BI pun berpartisipasi dengan memberikan subsidi, sehingga harga jauh lebih murah, yakni Rp75 ribu, jika melakukan transaksi pembelian menggunakan aplikasi QRIS.
- Penulis: puskapik