Sabtu, 25 Okt 2025
light_mode

Pemkot Dorong Perusahaan Buat Peraturan Perusahaan Berkualitas

  • calendar_month Kam, 1 Agu 2024
PUSKAPIK.COM, Pekalongan – Pemerintah Kota (Pemkot) Pekalongan melalui Dinas Perindustrian dan Tenaga Kerja (Dinperinaker) setempat mendorong perusahaan-perusahaan di wilayahnya agar mampu membuat Peraturan Perusahaan (PP) secara benar dan berkualitas. Hal ini dilakukan sebagai upaya menjaga keseimbangan hubungan industrial di wilayah Kota Pekalongan.
Menindaklanjuti hal tersebut, Dinperinaker Kota Pekalongan mengundang 50 orang perwakilan perusahaan-perusahaan untuk mengikuti sosialisasi dalam rangka memberikan pemahaman dan menyamakan persepsi dan interpretasi pengaturan syarat kerja melalui PP, berlangsung di Hotel Santika Pekalongan, Rabu (31/7/2024).
Kepala Dinperinaker Kota Pekalongan, Betty Dahfiani Dahlan mengungkapkan bahwa, kegiatan sosialisasi ini dilatarbelakangi atas kondisi hubungan industrial di wilayah Kota Pekalongan yang mana baru 21 persen perusahaan memiliki PP, maka diharapkan perusahaan yang belum bisa segera menyusun PP tersebut. Menurutnya, PP ini menjadi sebuah alat yang penting pada saat perusahaan terjadi perselisihan.
“Rujukan pertamanya adalah Peraturan Perusahaan (PP). Jadi, diharapkan seluruh perusahaan Kota Pekalongan bisa memenuhi ketersediaan penyusunan PP masing-masing,”terang Betty.
Ia menyebutkan, dalam PP ini berisikan hak dan kewajiban dari pemberi kerja maupun pekerjanya yang diuraikan secara detail di dalam aturan tersebut. PP sendiri memiliki peran dan fungsi untuk menjamin kepastian hak dan kewajiban pengusaha  dan pekerja; sebagai sarana peningkatan kesejahteraan pekerja beserta keluarganya; merupakan instrument dalam penyelesaian keluh kesah pekerja di perusahaan; mengatur pelaksanaan hubungan kerja antara pengusaha dan pekerja dan juga sesama pekerja; dan mewujudkan ketenangan bekerja dan ketenangan berusaha.
“Dari total 492 perusahaan di Kota Pekalongan, 21 persen atau 103 perusahaan sudah memiliki PP. Sementara, yang memiliki Perjanjian Kerja Bersama (PKB) ada 14 perusahaan. Sehingga, kami dorong perusahaan untuk segera membuat PP, mengingat aturan tersebut menjadi suatu keharusan yang harus dipenuhi perusahaan. Kami akan memantau perusahaan-perusahaan yang belum menyusun PP bisa segera dipenuhi,”jelasnya.
Sementara itu, Wakil Ketua Bidang Advokasi dan Pembelaan DPP Apindo Jawa Tengah, Daryanto menyambut baik adanya sosialisasi ini, dimana acara ini menekankan peran penting Peraturan Penting (PP) dalam menyikapi konflik dan perselisihan hubungan industrial di Kota Pekalongan.
Seperti diketahui, dunia usaha saat ini sedang dalam kondisi tidak baik-baik saja, dimana terjadi Pemutusan Hubungan Kerja (PHK), mengalami perselisihan internal maupun eksternal, yang membuat perusahaan itu terjadi penurunan kemampuan operasional.
“Salah satu menyikapi perselisihan hubungan industrial adalah adanya Peraturan Perusahaan (PP). Sesuai Undang-Undang, PP ini menjadi hal yang wajib dibuat oleh perusahaan yang memiliki minimal 10 pekerja,”ujar Daryanto.
Daryanto menegaskan, karena bersifat wajib, maka perusahaan yang tidak membuat PP tersebut bisa dikenai punishment (sanksi/hukuman) baik sanksi teguran lisan, tertulis, denda, hingga pencabutan izin usaha. Dalam PP ini, pengusaha harus melaksanakan Peraturan Perundang-Undangan yang ada seperti Tunjangan Hari Raya (THR), kompensasi Jamsostek, dan sebagainya.
“Kami bersama pemerintah melalui dinas terkait terus melakukan pembinaan dan pengawasan terhadap perusahaan-perusahaan yang ada agar segera menyusun PP. Adanya PP ini mendorong agar hak dan kewajiban perusahaan maupun pekerjanya bisa terpotret jelas (tertulis) sehingga dapat dipahami bersama. Ketika suatu perusahaan itu terjadi konflik, PP ini bisa mempercepat terselesainya perselisihan,”tandasnya. **
Penulis : ryo_red
Bagikan Ke Teman
  • Penulis: puskapik

Rekomendasi Untuk Anda

  • Peserta Festival Layang-Layang Belajar Konservasi dan Tari Dolalak di Museum Tosan Aji

    Peserta Festival Layang-Layang Belajar Konservasi dan Tari Dolalak di Museum Tosan Aji

    • calendar_month Sel, 13 Agu 2024
    • 0Komentar

    PUSKAPIK.COM, Purworejo – Menghadapi tantangan menarik saat mengunjungi Museum Tosan Aji Purworejo dirasakan oleh Feizha Putri Pensilvania (22), warga Wirobrajan Yogyakarta, pada Senin (12/8/2024). Dengan penuh semangat, Feizha mencoba mengenakan pakaian Dolalak dan ikut serta dalam tarian khas Purworejo yang dipandu oleh kelompok Dolalak Putri Dewi Pertiwi dari Desa Donorejo, Kecamatan Kaligesing. Meskipun tampak agak […]

    Bagikan Ke Teman
  • Simulasi Sudah, Tapi OW Guci Tak Kunjung Dibuka, Kenapa?

    Simulasi Sudah, Tapi OW Guci Tak Kunjung Dibuka, Kenapa?

    • calendar_month Jum, 27 Agu 2021
    • 33Komentar

    PUSKAPIK.COM, Slawi– Tak kunjung dibukanya obyek wisata Guci membuat para pelaku usaha di obyek wisata terbesar di Kabupaten Tegal itu kian resah. Mereka sempat memiliki harapan, saat Dinas Pemuda,Olah Raga dan Pariwisata (Disporapar) Kabupaten Tegal menggelar simulasi pembukaan obyek wisata Guci untuk wisatawan beberapa hari lalu. Pelaku usaha beranggapan, setelah simulasi Guci akan dibuka kembali […]

    Bagikan Ke Teman
  • Deal! Kasus Dugaan Persekusi di Pemalang Berakhir Damai

    Deal! Kasus Dugaan Persekusi di Pemalang Berakhir Damai

    • calendar_month Sen, 16 Mei 2022
    • 6Komentar

    PUSKAPIK.COM, Pemalang – Kasus dugaan persekusi atau pengancaman terhadap salah satu warga Kabupaten Pemalang yang membagikan video janji kampanye Bupati Mukti Agung Wibowo soal perbaikan jalan, berakhir damai. Dipertemukan LBH Puskapik, kedua belah pihak sepakat menyelesaikan persoalan itu secara kekeluargaan. Kedua terduga pelaku pengancaman, Guntur dan Dany Firmanudin, menyampaikan permintaan maaf kepada korban, Dian Wisnu […]

    Bagikan Ke Teman
  • Begini Perkembangan Penanganan Kemiskinan Ekstrem di Pemalang

    Begini Perkembangan Penanganan Kemiskinan Ekstrem di Pemalang

    • calendar_month Sel, 15 Feb 2022
    • 0Komentar

    PUSKAPIK.COM, Pemalang – Wakil Bupati Pemalang, Mansur Hidayat, menerangkan Pemkab sudah melakukan penanganan pada sejumlah indikator kemiskinan ekstrem. Tahun ini TKPKD bakal melanjutkan target penanganan isu strategis itu yang belum terealisasi tahun 2021 lalu. Mansur Hidayat yang juga Ketua Tim Koordinasi Penanganan Kemiskinan Daerah (TKPKD) Kabupaten Pemalang menuturkan, tahun 2021 lalu Pemkab melakukan upaya penanganan […]

    Bagikan Ke Teman
  • Dukung Program Swasembada Pangan, Babinsa di Pemalang Diajari Tanam Padi

    Dukung Program Swasembada Pangan, Babinsa di Pemalang Diajari Tanam Padi

    • calendar_month Ming, 12 Jan 2025
    • 0Komentar

    PUSKAPIK.COM, Pemalang – Puluhan Bintara Pembina Desa (Babinsa) di Kabupaten Pemalang dilatih penanaman benih padi ‘Sinar Mentari’ yang dikembangkan TNI untuk menyokong program seasembada pangan nasional. Bimbingan teknis penanaman padi Sinar Mentari itu digelar di Aula Makodim 0711/Pemalang, Minggu (12/1/2025). Mereka dilatih langsung oleh Pasiter Kodim 0711/Pemalang Kapten Inf Heri Purnomo dan Profesor Maman. Sedikitnya […]

    Bagikan Ke Teman
  • Buntut Bentrokan PWI LS vs FPI di Pemalang, Kegiatan Masyarakat Dibatasi

    Buntut Bentrokan PWI LS vs FPI di Pemalang, Kegiatan Masyarakat Dibatasi

    • calendar_month Jum, 1 Agu 2025
    • 0Komentar

    PUSKAPIK.COM, Pemalang – Insiden bentrokan PWI LS vs FPI menjadi catatan khusus bagi Pemerintah Daerah Pemalang. Kedepannya, pemerintah bakal membatasi secara ketat kegiatan-kegiatan yang diselenggarakan masyarakat. Hal itu dibahas dalam Rapat Koordinasi Lintas Sektoral Dalam Rangka Penanggulangan Konflik di Kabupaten Pemalang yang berlangsung di Aula Badan Kepegawaian Daerah (BKD) Pemalang, Jumat (1/8/2025). Rapat dihadiri seluruh […]

    Bagikan Ke Teman
expand_less