Minggu, 7 Sep 2025
light_mode

KIBAS Sajikan Informasi Isu-Isu dan Penanganan Perubahan Iklim di Kota Pekalongan

  • calendar_month Rab, 17 Jul 2024
PUSKAPIK.COM, Pekalongan – Permasalahan bencana banjir rob yang terjadi di Kota Pekalongan sudah dalam kondisi yang mengkhawatirkan. Dampaknya tidak hanya mempengaruhi sektor terkait pesisir seperti perikanan dan pariwisata, tetapi juga dapat menciptakan efek domino pada sektor-sektor pembangunan lainnya. Jika hal ini terus dibiarkan, maka kota yang dikenal sebagai Kota Batik ini berpotensi akan tenggelam. Untuk itu, diperlukan kerja sama dan kolaborasi semua pihak agar dapat mengurangi dampak perubahan iklim.Program Adaptation Fund (AF) yang digalakkan Kemitraan Indonesia berupaya menanggulangi permasalahan tersebut dengan aksi 3M (Melindungi, Mempertahankan, Melestarikan) dengan tujuan membangun ketahanan kota pesisir terhadap dampak perubahan iklim dan bencana alam di Kota Pekalongan. Salah satu wujud aksi dari program tersebut adalah pembuatan portal website yang diberi nama KIBAS (Ketahanan Iklim Berbasis Masyarakat).
Sebelum website tersebut dilaunching, Kemitraan Indonesia bekerjasama dengan Pemerintah Kota Pekalongan melalui Dinas Kominfo setempat memberikan penguatan kapasitas jurnalisme untuk website KIBAS Kota Pekalongan, yang dibuka oleh Sekretaris Daerah Kota Pekalongan, Nur Priyantomo, berlangsung di Fuschia Ballroom Hotel Dafam Kota Pekalongan, Rabu (17/7/2024). Pelatihan ini diikuti oleh admin OPD, perwakilan kecamatan dan kelurahan dampingan, Pokja PI Kelurahan dampingan, dan komunitas-komunitas pegiat lingkungan.
Sekda Nur Pri, sapaan akrabnya mengucapkan terimakasih kepada Kemitraan Indonesia yang telah berkolaborasi dengan Pemerintah Kota Pekalongan sejak Tahun 2021 dalam mendampingi penanganan dan menjawab isu-isu perubahan iklim. Dimana, Kemitraan tidak hanya melakukan pendampingan yang bersifat pembangunan fisik melainkan juga dari sisi non fisik.
“Tidak hanya membangun breakwater, IPAL, Tempat Pengelolaan Sampah Terpadu (TPST) di Kota Pekalongan, tetapi juga memberikan pelatihan-pelatihan kepada masyarakat, termasuk pelatihan dan peluncuran website KIBAS,”ucapnya.
Menurutnya, website KIBAS ini nantinya bisa digunakan sebagai wadah ilmu pengetahuan bagi masyarakat di bidang isu perubahan iklim di Kota Pekalongan. Mengingat, Kota Pekalongan menjadi salah satu daerah yang terdampak terhadap perubahan iklim yang cukup signifikan seperti adanya penurunan muka air tanah (land subsidience), banjir rob, dan sebagainya.
“Semoga ini menjadi sarana masyarakat Kota Pekalongan bisa teredukasi lewat website KIBAS ini,”ucapnya.
Selain itu, lanjutnya, website KIBAS ini bisa menjadi pencerahan kepada warga setempat terkait dampak perubahan iklim itu sendiri. Pihaknya mendorong, agar konten-konten yang ada dalam website tersebut bisa dibuat semenarik mungkin, komunikatif, informatif, dan mudah dipahami oleh masyarakat.
“Dalam website ini juga ada keterlibatan jurnalisme warga, namun tidak terlepas  dari aturan kaidah-kaidah (kode etik) jurnalistik, diantaranya isinya tidak memprovokasi, tidak mengandung informasi yang tidak benar (hoax), dan sebagainya. Jadi, informasi yang ada di konten website ini tetap harus difilter dan harus sesuai kode etik jurnalistik,”tegasnya.
Sementara itu,  Knowledge Management Officer dari Kemitraan Indonesia, Arif Nurdiansyah menerangkan bahwa, tercetusnya website KIBAS ini dilatarbelakangi adanya isu perubahan iklim yang saat ini sudah menjadi isu global, termasuk di Kota Pekalongan. Disamping ada permasalahan bencana, ada upaya penanganan secara komprehensif yang dilakukan oleh Kota Pekalongan. Arif menerangkan, domain dalam website KIBAS ini akan menggunakan go.id yang berkoordinasi dengan Dinas Kominfo Kota Pekalongan dalam pembuatan websitenya.
“Kami menargetkan website KIBAS ini bisa dilaunching pada Bulan Agustus 2024,”ujar Arif.
Arif menyebutkan, dalam website KIBAS tersebut nantinya akan berisi segala kegiatan upaya yang dilakukan Kota Pekalongan dalam mencegah dan menangani dampak perubahan iklim seperti penanaman mangrove, bersih-bersih sungai, pelatihan peningkatan ketahanan pangan atau ekonomi.
“Misalnya Komunitas Peduli Kali Lodji mengisi konten terkait kegiatan dan programnya untuk menjaga Sungai Lodji dari dampak perubahan iklim, ataupun dari permasalahan sampah, dan sebagainya. Kemudian, ada beberapa komunitas yang fokus untuk penanaman mangrove, peningkatan ekonomi warga, dan lain-lain. Yang bisa masuk dalam penulisan website ini adalah OPD, komunitas, Pokja perubahan iklim di kelurahan dan kecamatan yang telah ditunjuk untuk sharing atau menginformasikan kegiatan-kegiatan isu-isu dan penanganan perubahan iklim,”tandasnya. **
Penulis : Ryo
Bagikan Ke Teman
  • Penulis: puskapik

Rekomendasi Untuk Anda

  • Alhamdulillah! 17 Pasien PDP di Pemalang Sembuh

    • calendar_month Ming, 12 Apr 2020
    • 0Komentar

    PUSKAPIK.COM, Pemalang – Meski masuk kategori daerah zona merah, namun peta sebaran pandemi corona (Covid-19) di Kabupaten Pemalang menunjukan trend positif kesembuhan bagi pasien dengan status pasien dalam pengawasan (PDP). Sampai Minggu malam, 12 April 2020, tercatat 17 pasien PDP dinyatakan sembuh setelah setelah hasil tes swab menyatakan negatif Covid-19. Juru Bicara Penanganan Percepatan Covid […]

    Bagikan Ke Teman
  • Corona, Bupati Batang Potong Tunjangan Penghasilan ASN

    • calendar_month Sel, 14 Apr 2020
    • 0Komentar

    PUSKAPIK.COM, Batang – Bupati Batang, Wihaji, mengatakan, pihaknya akan memotong Tunjangan Penghasilan Pegawai (TPP) Aparatur Sipil Negara (ASN) Kabupaten Batang, untuk menggenapi anggaran Jaring Pengaman Sosial (JPS) penangulangan Covid-19 yang mencapai Rp 40 miliar. “Pemotongan 1 bulan TPP ASN, merupakan bentuk kebersamaan untuk jaring pengaman sosial,” kata Wihaji, Selasa 14 April 2020. Dari TPP ASN […]

    Bagikan Ke Teman
  • TNI-Polri di Tegal Gelar Latihan SAR Air Gabungan

    • calendar_month Rab, 3 Mar 2021
    • 0Komentar

    PUSKAPIK.COM, Suradadi – Seorang warga korban banjir di Desa Purwahamba, Kecamatan Suradadi, Kabupaten Tegal, tenggelam saat berusaha menyelamatkan diri dari air bah yang mengepung rumahnya. Beruntung kejadian itu diketahui Tim SAR gabungan TNI-Polri yang sedang melakukan patroli di wilayah bencana, sehingga langsung mendapatkan pertolong. Nyawa korban akhirnya dapat diselamatkan. Kejadian itu hanyalah salah satu bagian […]

    Bagikan Ke Teman
  • Anggota DPR RI Gelar Dengar Pendapat dengan Warga Tionghoa Pemalang

    • calendar_month Sab, 16 Okt 2021
    • 0Komentar

    PUSKAPIK.COM, Pemalang – Anggota DPR/MPR RI, Hendrawan Supratikno, mendengarkan aspirasi warga Tionghoa di Kabupaten Pemalang. Isu penistaan agama jadi satu hal yang dipertanyakan peserta. Kegiatan dengar pendapat dengan Paguyuban Sosial Masyarakat Tionghoa Indonesia (PSMTI) Pemalang itu digelar di Hall The Winner Premier Hotel, Jumat malam, 15 Oktober 2021. Dalam paparannya, Hendrawan menyampaikan bahwa warga PSMTI […]

    Bagikan Ke Teman
  • 660 Anggota PPS Dilantik, Dinkes Pemalang Terjunkan Tim Medis

    • calendar_month Ming, 22 Mar 2020
    • 0Komentar

    PUSKAPIK.COM, Pemalang – Mewabahnya virus corona atau Covid-19, tidak menghambat tahapan Pilkada Pemalang 2020. Komisi Pemilihan Umum (KPU) Pemalang, Minggu (22/3/2020), tetap melantik anggota panitia pemungutan suara (PPS) dengan pendampingan tim medis dari Dinas Kesehatan (Dinkes). Prosesi pelantikan PPS diubah dari konsep awal. Dari sebelumnya dilakukan secara serentak dari 14 kecamatan, diganti menjadi terpisah di […]

    Bagikan Ke Teman
  • Jemaah Calon Haji Kota Pekalongan Sampai di Madinah dalam Kondisi Sehat

    • calendar_month Kam, 8 Mei 2025
    • 0Komentar

    PUSKAPIK.COM, Pekalongan – Jemaah calon haji asal Kota Pekalongan yang tergabung dalam kelompok terbang (kloter) 23 dan 24 embarkasi Solo (SOC) telah tiba di Bandara Amir Muhammad bin Abdul Aziz (AMAA), Madinah, Arab Saudi, pada Rabu malam (07/05/2025) pukul 19.30 Waktu Arab Saudi (WAS) atau 23.30 WIB. Petugas Haji Daerah (PHD) Kota Pekalongan, Mahbub Syauqi […]

    Bagikan Ke Teman
error: Konten dilindungi oleh Hak Cipta!!
expand_less