Jangan Takut Berobat ke Klinik Saintifikasi Jamu

0
Foto: Puskapik/Yon

KOTA PEKALONGAN (PUSKAPIK) – Jamu telah menjadi alternatif pencegahan penyakit dan memiliki segudang manfaat bagi tubuh. Bahan yang digunakan alami, sehingga ramah bagi tubuh, bahkan dapat meningkatkan kebugaran fisik/tubuh.

Pusat Saintifikasi dan Pelayanan Jamu (PSPJ) Dinas Kesehatan Kota Pekalongan selalu mengembangkan produk jamu bahkan telah memiliki Klinik Saintifikasi Jamu sebagai inovasi pelayanan kesehatan masyarakat Kota Pekalongan.

Dokter Klinik Saintifikasi Jamu, dr Akhmad Ismail, Sabtu (18/1/2020) mengungkapkan, PSPJ telah ada sejak 2015. Klinik saintifikasi jamu ini terobosan dari Kementerian Kesehatan dalam upaya melegalkan jamu.

“Jamu manfaatnya sudah lama dirasakan masyarakat untuk kesehatan. Namun di dunia medis dan kesehatan belum diakui, mereka masih menggunakan obat kimia. Ada obat yang tidak baik dikonsumsi secara rutin namun itu bisa diperbaiki dengan konsumsi jamu,” kata dr Ismail.

Klinik Saintifikasi Jamu PSPJ memiliki produk jamu rebusan untuk berbagai penyakit seperti sambiloto dan brotowali sebagai obat diabetes. Jamu sudah banyak tersaintifikasi, penelitian terhadap jamu juga banyak dilakukan.

“Di sini ada jamu diabetes, asam urat, hipertensi, kolestrol, liver, maag, saluran kencing, obesitas, jamu alergi, dan sebagainya,” ujar dr Ismail.

Dituturkan dr Ismail, masyarakat dapat memelihara kesehatannya dengan konsumsi jamu. Melihat banyaknya khasiat jamu, masyarakat Kota Pekalongan sudah bisa melirik pengobatan dengan jamu, operasional Klinik Saintifikasi Jamu PSPJ Kota Pekalongan setiap Senin-Jumat buka pukul 08.00-12.00.

Sementara itu salah seorang pasien, Nur Yatin asal Kelurahan Bendan mengaku sudah tiga kali datang ke Klinik Saintifikasi Jamu. “Tiga kali saya ke sini. Saya memilih jamu karena dari dulu lebih suka ke herbal. Saya berusaha untuk menghindari obat kimia karena lebih aman,” ungkap Nur.(Yon)

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini