Kuda Kereta Kencana Bupati Pemalang Sering Dipakai Kirab Presiden Jokowi

Advertisement

PUSKAPIK.COM, Pemalang – Kirab pataka menjadi acara sakral dalam setiap peringatan Hari Jadi Kabupaten Pemalang, dimana Bupati akan diarak menaiki kereta kencana yang ditarik kuda-kuda gagah.

Pemandangan memukau itu pun tampak dalam perayaan Hari Jadi ke-449 Kabupaten Pemalang yang jatuh tepat hari ini, Rabu 24 Januari 2024.

Ribuan orang rela berdesakan untuk menyaksikan Bupati Pemalang, Mansur Hidayat bersama istrinya, Shanti Rosalia, menaiki Kyai Seto Mraman, kereta kencana pusaka milik Kabupaten Pemalang.

Tak sembarangan, kereta kencana berwarna hijau dan emas lengkap dengan mahkota itu ditarik empat kuda gagah yang didatangkan langsung dari Solo.

Kuda-kuda tersebut disewa dari Padjajaran Stable yang merupakan penyedia jasa sewa kuda di Kelurahan Jajar, Kecamatan Laweyan, Kota Surakarta.

Pemilik Padjajaran Stable, Sugiarto (40), menuturkan, kuda miliknya ini sering mengikuti acara-acara penting Presiden Joko Widodo sejak menjadi Wali Kota Solo dan tiga kali acara mantu Jokowi.

“Alhamdulilah, Pak Jokowi itu langganan sewa kuda kami sejak mau jadi Wali Kota, jadi Gubernur, sampai jadi Presiden. Keraton juga sering sewa kuda kami.” tutur Sugiarto kepada Puskapik.com.

Kuda dari Padjajaran Stable, kata Sugiarto, memang dilatih secara khusus untuk menarik kereta kencana dalam pesta-pesta besar di berbagai daerah, salah satunya Kabupaten Pemalang ini.

“Kabupaten Pemalang sudah langganan sewa kuda kami tiap acara Hari Jadi, ya sudah tiga atau empat kali. Sekarang ini kami bawa enam kuda.” tutur pria yang akrab disapa Bejo itu.

Jenis kuda penarik kereta kencana tersebut adalah kuda poni. Dikatakan Sugiarto, kuda-kuda miliknya merupakan hasil ternak sendiri yang sudah dijalani sejak puluhan tahun.

“Iya, semua kuda lokal, ada yang kawin silang kuda manado juga. Kami ternak sendiri, sudah puluhan tahun, bahkan kuda ini sudah cucu-cucunya.” ungkapnya.

Gagahnya kuda-kuda Padjajaran Stable saat menarik kereta kencana Kyai Seto Mraman pun menjadi perhatian warga masyarakat Kabupaten Pemalang yang menyaksikan kirab pataka.

Dari dalam kereta kencana, Bupati Mansur dan istrinya Shanti Rosalia tampak menyapa warga di sepanjang jalan dari Balai Desa Sungapan hingga kantor Bupati, dengan rute kirab mencapai 7,7 kilometer.

Penulis : Eriko Garda Demokrasi

Bagikan :

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Scroll to top
error: Konten dilindungi oleh Hak Cipta!!