Kamis, 16 Okt 2025
light_mode

Seniman Teriakkan Kemelut Pengelolaan Taman Ismail Marzuki Hingga ke Pelosok Daerah

  • calendar_month Sel, 7 Feb 2023

PUSKAPIK.COM, Pemalang – Kelompok seniman Teater Gumilar singgah di Kabupaten Pemalang dalam turnya yang mempertunjukan teater “Bukan Rumah Gue (Lagi)”. Mereka mengabarkan jeritan para seniman Taman Ismail Marzuki, Jakarta.

Teater Gumilar yang dipandegani Sutradara, R. Mono Wangsa itu tampil di Padepokan Lintang Kemukus Kelurahan Paduraksa Kabupaten Pemalang milik Andi Rustono, Senin malam 6 Februari 2023.

Kedatangan mereka disambut antusiasme warga yang berbondong-bondong menonton aksi panggung seniman seniwati dari Senayan ini. Para pelaku seni di pantura seperti Pekalongan dan Tegal juga hadir menyaksikan tur teater itu.

Penonton dibuat melongo saat menyaksikan teater yang dimainkan Lolita Piala Dewi, Titik Chemonk, Devina Yati Sagita, dan Babske. Mereka tampak memperhatikan setiap gerak dan kata yang dilontarkan pemain dari atas panggung.

R. Mono Wangsa mengungkapkan, tur Teater Gumilar dengan aksi teater berjudul “Bukan Rumah Gue (Lagi)” ini adalah bagian dari aksi protes terhadap pengelolaan Taman Ismail Marzuki (TIM) yang kini dipegang Jakarta Propertindo (Jakpro).

“Jakpro tidak berhak mengelola pusat kebudayaan yang diniatkan menjadi barometer kesenian, laboratorium kesenian. Mereka tak layak mengelola Taman Ismail Marzuki, yang layak adalah seniman.” jelasnya kepada puskapik.com.

Taman Ismail Marzuki, kata R Mono, sudah seperti rumah bagi para seniman seniwati. “Jadi tidak boleh ada orang lain yang mencampuri urusan ‘rumah’ seniman.” tegasnya.

Aksi teater berjudul “Bukan Rumah Gue (Lagi)” ini menggambarkan kemelut pengelolaan Taman Ismail Marzuki oleh Jakpro yang tertuang dalam Peraturan Gubernur DKI Jakarta Nomor 63 Tahun 2019, yang diteken Gubernur Anies Baswedan.

Bagikan Ke Teman
  • Penulis: puskapik

Rekomendasi Untuk Anda

  • Bapak Satu Anak di Brebes Hidup dengan Kaki diikat Dirantai, Kenapa?

    Bapak Satu Anak di Brebes Hidup dengan Kaki diikat Dirantai, Kenapa?

    • calendar_month Rab, 18 Agu 2021
    • 0Komentar

    PUSKAPIK.COM, Brebes – Kaki ODGJ (Orang Dengan Gangguan Jiwa) warga Brebes dibelenggu rantai dan diikatkan pada sebuah kayu tiang penyangga rumah. Dia terpaksa dipasung oleh keluarganya. Nanang Kusnandar (44) warga Desa Bulakelor Rt 7 Rw 4 Kecamatan Ketanggungan Brebes, sudah tiga tahun tak bisa bergerak leluasa. Kaki kanan Kusnandar dililit rantai dan diikatkan di tiang […]

    Bagikan Ke Teman
  • Perkuat Keamanan Wilayah, Danrem 071/Wijayakusuma Resmikan Koramil Pekalongan Timur

    Perkuat Keamanan Wilayah, Danrem 071/Wijayakusuma Resmikan Koramil Pekalongan Timur

    • calendar_month Sel, 18 Feb 2025
    • 0Komentar

    PUSKAPIK.COM, Pekalongan – Sebagai upaya meningkatkan keamanan dan ketahanan wilayah, Danrem 071/Wijayakusuma, Kolonel Inf Jamaluddin, meresmikan Komando Rayon Militer (Koramil) 02 Pekalongan Timur pada Selasa (18/2/2025). Sebelumnya, kantor Koramil Pekalongan Timur ini kondisinya sudah tidak layak sehingga dilakukan sejumlah perbaikan (renovasi). Acara peresmian ini dihadiri oleh Asisten Pemerintahan dan Kesejahteraan Rakyat Setda Kota Pekalongan, Soesilo, […]

    Bagikan Ke Teman
  • Tegal, Masihkan Sebagai Jepangnya Indonesia

    Tegal, Masihkan Sebagai Jepangnya Indonesia

    • calendar_month Jum, 5 Jul 2024
    • 0Komentar

    PUSKAPIK.COM, Slawi  – Slogan Jepangnya Indonesi, sejak puluhan tahun lalu melekat di Tegal. Ini tak lain berkat tangan-tangan terampil dan bertalenta orang Tegal, yang mampu membuat produk logam hingga bisa bersaing di pasaran. Namun, apakah slogan ini sekarang masih berlaku ?. Kenapa Tegal Dijuluki Jepangnya Indonesia. Pertanyaan itu bisa dijawab, jika pergi ke Kabupaten Tegal, […]

    Bagikan Ke Teman
  • Capaian Vaksinasi di Kabupaten Tegal Baru 42 Persen

    Capaian Vaksinasi di Kabupaten Tegal Baru 42 Persen

    • calendar_month Kam, 4 Nov 2021
    • 0Komentar

    PUSKAPIK.COM, Slawi – Capaian vaksinasi di Kabupaten Tegal hingga Kamis, 4 November 2021, baru mencapai 42% dari total jumlah penduduk sebanyak 1,2 juta jiwa. Bupati Tegal Umi Azizah mengatakan, pihaknya terus mengebut capaian vaksinasi agar tercapai 70% dari jumlah penduduk sasaran. Menurut Umi, untuk bisa masuk level 2 PPKM, vaksinasi di Kabupaten Tegal harus tercapai […]

    Bagikan Ke Teman
  • Cegah Corona, Bikers JJHD Tegal Raya Bhakti Sosial

    Cegah Corona, Bikers JJHD Tegal Raya Bhakti Sosial

    • calendar_month Sab, 18 Apr 2020
    • 0Komentar

    PUSKAPIK.COM, Tegal – Para bikers Motor Gede (motor gede), yang tergabung dalam Jong Java Harley Davidson Tegal Raya, menggelar bhakti sosial terkait pencegahan penyebaran virus corona, pada Sabtu siang, 18 April 2020. Bhakti sosial dilakukan di Masjid Agung Tegal, Pasar Pagi dan Polres Tegal Kota. Di tiga lokasi tersebut para bikers menyerahkan bantuan tempat cuci […]

    Bagikan Ke Teman
  • Lazisnu Kabupaten Pekalongan Serahkan Rumah Layak Huni

    Lazisnu Kabupaten Pekalongan Serahkan Rumah Layak Huni

    • calendar_month Kam, 12 Mar 2020
    • 0Komentar

    PUSKAPIK.COM, Pekalongan – Pimpinan Cabang Nahdlatul Ulama (PCNU) Care-Lazisnu Kabupaten Pekalongan menyerahkan rumah layak huni kepada Carmin, warga dhuafa’ disabilitas (tuna netra) yang hidup sebatang kara di Desa Larikan Kecamatan Doro. Penyerahan kunci rumah secara simbolis diberikan oleh Ketua Tanfidziah PCNU Kabupaten Pekalongan KH Muslih Hudlori bersama Ketua Lazisnu, Suharbadi. Menurut Suharbadi, Rumah layak huni(RLH) […]

    Bagikan Ke Teman
expand_less