Drainase Buruk Penyebab Banjir di Blandong Comal Tak Kunjung Ditangani Pemerintah
- calendar_month Sab, 31 Des 2022


“Penyebabnya pendangkalan sungai dan drainasenya. Termasuk drainase yang ada di pantura sudah alih fungsi jadi jalan kabel. Entah kabel apa, besar-besar kabelnya. Drainase trotoar udah enggak fungsi.” kata warga Gang Iwan Fals kelurahan Purwoharjo Comal itu.

Banjir menggenang pertigaan Jalan Pantura Blandong hingga Jalan Ahmad Yani Kelurahan Purwoharjo Kecamatan Comal, Sabtu 31 Desember 2022.FOTO/PUSKAPIK/ISTIMEWA
Banjir yang menggenangi kawasan pertigaan Blandong Comal ini, kata Ismail, sudah terjadi sejak 2012. Namun, tak kunjung ada penanganan dari pemerintah. Di sekitar rumahnya sendiri, ketinggian air banjir mencapai 60 sentimeter.
“Di gang rumahku ini air surut bisa sampe besok pagi. Air disini baru surut kalau di Blandong sudah surut. Ya kami mohon ada perhatian dari pemerintah, biar rutin pengerukan (normalisasi) sungai, setahun dua kali. Terus buat drainase baru.” ungkap Ismail Marzuki.
Sementara itu saat dihubungi puskapik.com, Plt Kepala DPU-TR Pemalang, Herry Firmantio, mengatakan, pihaknya sudah melakukan normalisasi sungai di wilayah sekitar. Namun, dirinya tak menampik bahwa drainase di sekitar pertigaan Blandong Comal itu buruk.
“Kendalanya itu di saluran drainase ke arah utara yang melintas di jalan pantura itu terlalu sempit, sebenarnya kalau dilebarkan air cepat surut. Itu kan jalan nasional, jadi kewenangan pusat.”
“Terus disitu memang banyak perlintasan kabel saluran jaringan telepon dan listrik, jaringannya bersilang melewati drainase itu, jadi banyak pihak disitu,” kata Herry Firmantio saat dihubungi puskapik.com via telepon.
- Penulis: puskapik