Bupati Tak Kembalikan ‘Pemalang Ikhlas’, Wakil Rakyat Boikot Rapat Paripurna
- calendar_month Sen, 18 Jul 2022



Rapat paripurna persetujuan pertanggungjawaban pelaksanaan APBD Pemalang 2021 gagal digelar akibat tak kuorum, Senin 18 Juli 2022.FOTO/PUSKAPIK/ERIKO GARDA DEMOKRASI
Sementara itu Bupati Pemalang, Mukti Agung Wibowo, enggan banyak berkomentar dengan terjadinya deadlock rapat paripurna persetujuan pertanggungjawaban pelaksanaan APBD 2021 ini.
“Saya enggak tahu apa yang terjadi, saya no comment. Saya akan melakukan rapat internal dengan beberapa OPD. Nanti hasilnya saya publikasikan.†ujarnya.
Bupati Mukti Agung Wibowo mengaku kurang tahu, apakah deadlock ini merupakan buntut dari interupsi massal anggota DPRD soal penggantian tulisan di Gapura Gandulan.
“Saya kurang tahu.” jelasnya.
Diberitakan sebelumnya, Rapat paripurna persetujuan rancangan peraturan daerah (Raperda) pertanggungjawaban pelaksanaan APBD Pemalang 2021 di DPRD, Senin 18 Juli 2022, gagal digelar akibat tak kuorum.
Dalam pantauan Puskapik.com, hanya ada 3 pimpinan dan 8 anggota DPRD Pemalang yang hadir dalam agenda persetujuan Raperda Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD) 2021 itu.
Ketiga pimpinan DPRD Pemalang yang hadir diantaranya Ketua DPRD Pemalang, Tatang Kirana, Wakil Ketua II DPRD Pemalang, Khodori, dan Wakil Ketua III DPRD Pemalang, HM Rois Faisal.
Penulis : Eriko Garda Demokrasi
- Penulis: puskapik