Hujan Deras, Awas! DBD Mengganas
- calendar_month Sen, 15 Nov 2021


PUSKAPIK.COM, Pekalongan – Hujan dengan intensitas tinggi belakangan ini marak terjadi. Bahkan sejumlah wilayah di Kota Pekalongan mengalami banjir maupun genangan air. Tingginya intensitas hujan di Kota Batik tersebut dalam beberapa pekan terakhir membuat Pemerintah Kota Pekalongan bersiaga mengantisipasi segala hal yang mugkin terjadi, terutama Demam Berdarah Dengue (DBD). Pasalnya, musim penghujan merupakan fase berkembangbiaknya jentik nyamuk.
Wali Kota Pekalongan, Afzan Arslan Djunaid (Aaf), mengungkapkan, meski saat ini masih didera pandemi Covid-19,masyarakat Kota Pekalongan diminta jangan lelah akan penyakit DBD, terlebih saat ini cuaca sedang memasuki musim hujan.
“Kita ingatkan juga, jangan abai terhadap potensi penyakit-penyakit rutin yang bisa menimpa masyarakat di musim-musim tertentu,seperti Demam Berdarah Dengue (DBD) yang ternyata sudah ada beberapa kasus yang dirawat di rumah sakit,†tutur Aaf, Senin 15 November 2021.
Aaf berharap,masyarakat bisa saling mengingatkan,untuk bersama-sama menjaga kebersihan lingkungan. Pasalnya, kebersihan lingkungan menjadi langkah penting dalam mencegah berkembang biaknya jentik nyamuk. Untuk itu warga diminta terus waspada sembari memastikan lingkungan tetap bersih.
Kepala Dinas Kesehatan Kota Pekalongan, Slamet Budiyanto, menyebutkan, kendati temuan kasus dan kematian akibat DBD di tahun ini cenderung menurun, tetapi masyarakat harus selalu menerapkan 3 M Plus yakni Menguras dan Menyikat tempat penampungan air, Mengubur/Menutup rapat tempat-tempat penampungan air seperti bak mandi maupun drum, Mendaur Ulang/Memanfaatkan barang bekas yang bernilai ekonomis, serta Mencegah gigitan dan perkembangan nyamuk.
- Penulis: puskapik