PUSKAPIK.COM, Pemalang – Vaksinasi warga lanjut usia (Lansia) di Kabupaten Pemalang masih jauh dari target sasaran, karena ditemui sejumlah kendala.
Sholahudin, Kepala Dinas Kesehatan, Kabupaten Pemalang, menuturkan, vaksinasi bagi lansia Kabupaten Pemalang dijatah menyasar 115.000 orang.
“Saat ini baru 9 persen, makanya semua didorong, baik kecamatan atau desa mengajak atau mengantar lansia ke Puskesmas,†ungkap Sholahudin, Jumat 28 Mei 2021.
Alternatifnya, vaksinasi digelar di kantor Pemerintah Desa/Kecamatan, melalui koordinasi dengan pihak Puskesmas.
Diterangkan Sholahudin, minimnya angka capaian vaksinasi Lansia itu, disebabkan sejumlah kendala dalam pelaksanaan.
“Sebetulnya Lansia itu, disamping yang mau divaksin, itu paling 50 persen yang berhasil disuntik,†jelas Sholahudin.
Biasanya, mereka gagal mengikuti vaksinasi karena tak lolos pemeriksaan kesehatan sebelum penyuntikan. Misal, mengidap darah tinggi atau punya penyakit lain.
Hampir 40 persen Lansia yang hendak mengikuti vaksinasi, gugur dalam pemeriksaan kesehatan sebelum penyuntikan vaksin.
“Kendala transportasi juga ada. Makanya ada desa yang giat mengantar-jemput lansia, itu capaiannya tinggi. Contohnya Petarukan, di sana sudah 20 persen,†kata Sholahudin.
Saat ini, stok vaksin Sinovac di Kabupaten Pemalang yang diperuntukan Lansia masih aman, dengan jumlah sekitar 2000 vail vaksin.
Penulis : Eriko Garda Demokrasi
Editor: Amin Nurrokhman