Wow! Santri Rembang Mudik ke Pemalang Ngontel 249 Km Lewat Alas Roban
- calendar_month Sel, 11 Mei 2021

FOTO/PUSKAPIK/ISTIMEWA

Sesampainya di Semarang, Irzan dan Husni kemudian menginap di rumah teman. Esoknya, mereka melanjutkan perjalanan menyusuri Jalan Pantura menuju Kendal, Batang, Pekalongan, dan Pemalang.
Medan yang berat kembali mereka jumpai di alas roban, Kabupaten Batang, dimana banyak ditemui jalan tanjakan.
“Belajar dari pengalaman sebelumnya, saya pilih lewat jalur lingkar Alas Roban yang tidak begitu terjal tanjakannya,†terang Irzan.
Irzan sendiri mengaku, mudik yang dirinya lakoni menggunakan sepeda ini terinspirasi dari Kyai Abdul Ghofur Maimoen yang hobi bersepeda.
Bahkan, pengalamannya tahun lalu, banyak orang tak percaya mahasiswa jurusan Ilmu Kitab dan tafsir itu bisa mudik menggunakan sepeda. Namun, Irzan berhasil membuktikan, bahkan saat itu dirinya sendirian mengayuh sepeda sampai Pemalang.
“Tapi yang ke-dua ini ada temannya. Sepanjang perjalanan enggak ada razia, kan kita berangkat sebelum penyekatan mudik.†jelas Irzan.
Sepanjang perjalanan, Irzan dan Husni juga sempat mampir di makam ulama-ulama besar.
Setelah menempuh jarak 249 Kilometer lebih, selama 3 hari, akhirnya mereka sampai di Kabupaten Pemalang pada Minggu siang 2 Mei 2021.
Tak lelah ataupun kapok, Irzan justru senang dengan pengalaman mudik ke-dua kalinya ini menggunakan sepeda. “Malah rencana setelah lulus, saya kepingin bersepeda mulai dari Rembang menuju Jawa Timur, dan melintasi Jalur Selatan Jawa menuju Yogyakarta, hingga Jawa Barat, terus kembali ke Pemalang,†tandas Irzan.
Penulis : Eriko Garda Demokrasi
Editor: Amin Nurrokhman
- Penulis: puskapik