Muara Tanjungsari Pemalang Akhirnya Dikeruk

Advertisement

PUSKAPIK.COM, Pemalang – Muara Tanjungsari Pemalang yang belakangan mengalami pendangkalan, saat ini sedang dalam proses pengerukan, setelah sebelumnya dikeluhkan nelayan. Kini akses kapal nelayan lancar, bahkan hasil TPI meningkat drastis, namun nelayan masih keluhkan beberapa hal.

Dalam pantauan puskapik.com, pengerukan Muara Tanjungsari, Kelurahan Sugihwaras, Kabupaten Pemalang, sudah dilakukan sejak beberapa hari belakangan. Satu alat berat diterjunkan dalam pengerukan muara yang mengalami pendangkalan dan lama dikeluhkan nelayan.

Saat ini, Rabu 28 April 2021, proses pengerukan masih berlangsung di ujung muara, tepatnya di sekitar dermaga dan batuan pemecah ombak.

Ketua DPC Himpunan Nelayan Seluruh Indonesia (HNSI) Pemalang, Abdul Wahid, mengungkapkan, kini akses kapal nelayan sudah lancar. Tak seperti sebelumnya, yang terhambat akibat pendangkalan.

“Akses sudah bagus, penghasilannya juga meningkat, kemarin per-hari itu Rp 500 juta,” ujar Abdul Wahid.

Sebelumnya, Abdul Wahid bersama para nelayan setempat menggerudug DPRD Pemalang. Mereka beraudiensi, menuntut realisasi janji audiensi 2019 lalu, salah satunya pengerukan muara 2 kali dalam setahun.

“Informasinya rencananya kalau di ujung muara sudah dikeruk, lanjut ke TPI. Kan kemarin nelayan kesulitan untuk masuk sampai TPI,” ungkap Abdul Wahid.

Meski sudah dalam proses pengerukan, dan akses kapal nelayan sudah berangsur normal. Namun, masih ada hal mengganjal di benak nelayan, yaitu pembuangan tanah endapan pendangkalan muara.

“Pembuangannya itu loh, kalau bisa dibuang dengan tongkang, kalau bisa jangan dibuang ke kanan atau ke kiri (dermaga), nanti tanahnya bisa masuk lagi,” jelas Abdul Wahid.

Ia berharap, ke depannya pembuangan tanah endapan di sekitar ujung muara tak dibuang ke sisi timur atau ditumpuk dermaga.

Diberitakan sebelumnya, Senin 12 April 2021, Puluhan nelayan Tanjungsari, Kelurahan Sugihwaras, Pemalang dan pengurus Himpunan Nelayan Seluruh Indonesia (HNSI) Pemalang mendatangi Gedung DPRD.

Penulis : Eriko Garda Demokrasi
Editor: Amin Nurrokhman

Bagikan :

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Scroll to top
error: Konten dilindungi oleh Hak Cipta!!