Kota Semarang Tak Terbendung di Popda Virtual Jateng 2021
- calendar_month Sab, 10 Apr 2021

Penjurian cabor Silat POPDA secara virtual di Hotel HaKa Semarang, Sabtu, 10 April 2021. FOTO/PUSKAPIK/ISMOE

Kepala Disporapar Jateng Sinoeng Noegroho Rachmadi menyatakan rasa syukurnya penyelenggaraan Popda Virtual berlangsung baik dan lancar, sejak pembukaan oleh Gubernur Jateng Ganjar Pranowo sejak 7 April lalu.
”Tentu kami terus introspeksi untuk memperbaiki yangg masih kurang dan mengevaluasinya guna menyusun langkah-langkah tepat ke depannya,” kata Sinoeng di Semarang, Sabtu, 10 April 2021.
Menurutnya, perhelatan Popda Jateng 2021 secara hybrid yakni gabungan antara virtual dan nonvirtual direspons sangat baik oleh Kemenpora RI dan bisa dijadikan benchmarch bagi provinsi lainnya di Indonesia, karena baru Jateng yang melaksanakan Popda seperti ini di tengah-tengah pandemi Covid-19.
”Kami mengucapkan terima kasih dan respek kepada Pengprov Cabor yang melombakan nomor virtual, termasuk jerih payah wasit dalam menilai setiap penampilan melalui screen monitor,” tambahnya.
Sedangkan untuk Popda lanjutan nonvirtual akan dihelat sekitar September atau Oktober sesuai dengan perkembangan pandemi Covid di Jateng serta memperhatikan betul rekomendasi Gugus Tugas Covid-19 Jateng.
“Tanpa rekomendasi dari Gugus Tugas Covid, kami tidak akan melaksanakan. Maka penerapan Prokes akan sangat ketat, antara lain pemeriksaan atlet dan ofisial dengan alat deteksi G-Nose yang bekerja sama dengan UGM Yogyakarta,” katanya.
Pelaksanaan pertandingan tanpa penonton. Pembatasan jumlah orang yang masuk di venue maksimal 50 orang di setiap pertandingan (sudah termasuk panitia, wasit dan ofisial)
Selain itu, diberikan jeda waktu 1 – 1,5 jam antar sesi pertandingan guna dilakukan disinfektanisasi lapangan dan peralatan
- Penulis: puskapik