3 Pekan Palang Pintu KA Rusak, Warga Beji Protes Dishub Pemalang

Advertisement

PUSKAPIK.COM, Pemalang – Salah satu warga Kelurahan Beji, Kecamatan Taman, Pemalang, Alfatah Harimba kecewa dengan kinerja Dinas Perhubungan Pemalang. Pasalnya salah satu palang pintu lintasan kereta api di wilayah tersebut rusak dan sudah 3 minggu tidak diperbaiki.

“Ini sangat membahayakan warga sekitar karena letak perlintasan kereta api tersebut ada di pemukiman penduduk yang padat. Belum lagi beberapa waktu lalu listrik penerangan jalan di lokasi perlintasan mati akibat tersambar petir. Jadi sudah tidak ada palang pintu kalau malam gelap pula,” katanya kesal.

Kepada Puskapik.com, Jumat, 12 Maret 2021, Fatah berharap dinas terkait bisa segera bertindak. Sebab, menurutnya, lambannya penanganan ini bukti dinas tidak peka terhadap keselamatan warganya.

Palang pintu lintasan kereta api di Kelurahan Beji, Kecamatan Taman, Pemalang rusak dan sudah 3 minggu belum diperbaiki. FOTO/PUSKAPIK/BAKTIAWAN CHANDEKI

Terpisah, petugas piket lintasan KA di lokasi tersebut, Mirza Sentanu Aji saat ditemui Puskapik.com, membenarkan apa yang dikeluhkan warga. Namun dirinya juga tidak bisa berbuat banyak terkait perbaikan palang pintu yang rusak tersebut.

“Perbaikan sudah dua minggu dilakukan namun baru pada tahap pengecoran. Saya juga tidak tahu, yang jelas sudah kami laporkan dari dulu,” katanya.

Menurut Mirza, palang pintu adalah salah satu alat utama kerja baginya sebagai petugas palang pintu perlintasan KA. Diakui saat ini beban kerja yang diembannya lebih berat ketika kondisinya rusak.

“Kerusakan sebenarnya sudah pernah terjadi sebelumnya dan sudah diperbaiki dengan pengelasan, tapi hanya bertahan beberapa bulan saja. Soal lampu juga, tersambar petir 4 hari yang lalu sudah kami laporkan ke PLN tapi belum ada tindakan, jadi saat ini masih gelap,” katanya.

Dari keterangan yang diperoleh, perlintasan di Jalan Seroja, Kelurahan Beji tersebut cukup tinggi intensitas lalu-lintas kereta. Setidaknya perhari ada 60-70 kereta melintas.

Perlintasan tersebut sudah 5 tahun berdiri, sempat dikelola oleh perusahaan swasta sebelum akhirnya diambil alih Dinas Perhubungan Pemalang. Dari pantauan di lokasi, terlihat besi palang pintu yang rusak hanya teronggok di depan pos penjagaan lintasan.

Sampai berita ini diunggah Puskapik belum berhasil memperoleh keterangan dari pihak Dishub Pemalang.

Penulis: Baktiawan Candheki
Editor: Faisal M

Bagikan :

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Scroll to top
error: Konten dilindungi oleh Hak Cipta!!