TKW Mengaku Ditipu Miliaran oleh Teman Medsos Asal Brebes
- calendar_month Sen, 22 Feb 2021

FOTO/PUSKAPIK/ISTIMEWA

“Ada copian chatinganya kalau dia nyatut nama presiden. Katanya dia ditunjuk sebagai pihak yang akan mengelola pabrik pengolahan limbah. Sebanyak 50 ribu USD dikirim pada 1 Juni 2020. Kedua, 35 USD pada 2 Juli 2020. Total investasi yang dibutuhkan menurut dia itu cukup besar, semua mencapai Rp 30 M,” beber Yuli sambil memperlihatkan copian chatingan Yusuf.
Tidak berselang lama, pada pertengahan Juli, Yuli pulang ke tanah air. Setelah menjalani karantina, korban dijemput di Wisma Atlet oleh Yusuf pada 12 Juli 2020. Dari Jakarta, Yuli dibawa ke Brebes dan menginap di Hotel Anggraeni Jatibarang. Kepulangan Yuli ini memhawa uang Rp 3,1 miliar dari pinjaman majikan, Cheng.
Oleh Yusuf, uang itu diminta dengan alasan untuk investasi perusahaan. Tanggal 16 Juli ditransfer Rp 2 milyar, untuk bisnis kapulaga dan beras. Untuk meyakinkan, Yuli pun diajak nikah siri dan ini terjadi pada 17Juli. Kedua orang ini menikah di Jatibarang dengan surat nikah keluaran KUA Subang. Pengantin baru ini kemudian menempati rumah di komplek Saphire Desa Pulosari Brebes.
Ajakan nikah ini makin membuat Yuli makin percaya pada Yusuf. Sehingga saat Yusuf minta transfer kembali Rp 1 miliar, Yuli menyanggupinya. Transfer terakhir ini terjadi pada 21 Juli 2020.
“Percaya saja waktu itu, apalagi dia sudah menikahi saya. Terakhir pada 21 Juli saya transfer Rp 1 miliar,” kata dia meneruskan.
Namun pernikahan kedua orang ini tidak berlangsung lama. Yuli cemburu karena menemukan jepit rambut di kamar tidur. Merekapun terlibat pertengkaran hebat dan Yuli memilih berpisah dan balik ke Cirebon.
- Penulis: puskapik