Rabu, 17 Sep 2025
light_mode

Pemkot Pekalongan Belum Izinkan KBM Tatap Muka di Sekolah

  • calendar_month Sen, 30 Nov 2020

PUSKAPIK.COM, Pekalongan – Pemerintah Kota Pekalongan menegaskan belum mengizinkan pelaksanaan Kegiatan Belajar mengajar (KBM) dengan tatap muka di sekolah karena mempertimbangkan situasi penularan COVID-19 yang masih fluktuatif.

“Sampai sekarang belum berani, statusnya masih belum memungkinkan (tatap muka), karena melihat situasi kasus Covid-19 di Kota Pekalongan belum reda,” kata Wali Kota Pekalongan Saelany Machfudz usai membuka FGD Optimalisasi Pajak di Ruang Amarta Setda, belum lama ini.

Keputusan belum diizinkannya KBM secara tatap ini juga dipicu lantaran adanya kluster baru di salah satu lembaga pendidikan pondok pesantren, di mana 14 santri terkonfirmasi positif Covid-19.

“Kota Pekalongan sampai hari ini belum memungkinkan dibuka untuk KBM tatap muka, apalagi di salah satu pondok pesantren kita ada santrinya yang terpapar 12 orang ditambah lagi 2 hari ini,” katanya.

Menurut Saelany, saat ini Pemkot Pekalongan terus berkoordinasi dengan pengelola pondok pesantren untuk penanganan lebih lanjut.

Kasus Covid-19 di Indonesia juga belum tampak tanda-tanda berakhir. Khusus Kota Pekalongan yang tadinya peta risikonya zona hijau, kuning dan orange, sekarang zona merah. Wali kota mengingatkan kepada masyarakat untuk tetap mematuhi protokol kesehatan melalui penerapan 3M yakni memakai masker, mencuci tangan dengan sabun dan menjaga jarak aman minimal 1,5-2 meter sebagai upaya pencegahan Covid-19.

“Ini kita prihatin sekali apakah pesantrennya harus ditutup sementara atau dipulangkan terlebih dahulu santrinya, dan yang sakit harus diseriusi untuk penanganannya. Dari pengelola pondok pesantrennya meminta seluruh santri untuk bisa di-swab semuanya. Kalau terkonfirmasi positif, kita harus cepat-cepat bertindak, ini tidak bisa dibiarkan karena pesantren itu kan 1 ruang saja untuk beberapa orang. Jadi untuk keputusan izin KBM tatap muka ini kita belum ada,” katanya.

Bagikan Ke Teman
  • Penulis: puskapik

Rekomendasi Untuk Anda

  • Kejari Pekalongan Eksekusi BB Emas 17 Kilogram

    • calendar_month Kam, 15 Apr 2021
    • 0Komentar

    PUSKAPIK.COM, Pekalongan – Kejaksaan Negeri Kabupaten Pekalongan, mengeksukusi Barang Bukti (BB) 17 kilogram emas, dijaminkan di Pegadaian oleh terdakwa Bambang Susito senilai Rp 5,6 miliar. Eksekusi emas 17 Kg itu dilakukan oleh Kasipidum, Beni Agus Setiawan Kasi BB, M Isa Yeihansyah dan Kasi Intel Kejari Kabupaten Pekalongan, Adi Candra dengan mendatangi Pegadaian di Kota Pekalongan. […]

    Bagikan Ke Teman
  • BAGAS Deklarasikan Dukungan Kepada Gatot Nurmantyo sebagai Capres 2024

    • calendar_month Sab, 9 Okt 2021
    • 0Komentar

    PUSKAPIK.COM, Tegal – Puluhan orang yang menamakan diri Relawan Barisan Gatot Sejati atau BAGAS mendeklarasikan dukungan terhadap mantan Panglima TNI Jenderal Purnawirawan Gatot Nurmantyo sebagai calon presiden (capres) 2024, Sabtu siang, 9 Oktober 2021. Deklarasi yang digelar di Kantor DPW BAGAS Jawa Tengah di Desa Suradadi, Kecamatan Suradadi, Kabupaten Tegal diikuti perwakilan Relawan BAGAS dari […]

    Bagikan Ke Teman
  • Kisah Mbah Slamet Melestarikan Bungbak, Alat Musik Khas Pulosari Pemalang

    • calendar_month Sel, 5 Apr 2022
    • 0Komentar

    PUSKAPIK.COM, Pemalang – Kabupaten Pemalang memiliki beragam seni dan budaya tradisional yang ciamik. Selain dikenal dengan Tari Selendang Pemalang dan Jaran Ebeg, rupanya Kota Ikhlas juga memiliki alat musik tradisional bersuara merdu. Adalah Bungbak, alat musik tradisional yang terbuat dari bambu gombong. Alat musik ini menghasilkan suara merdu dari senar kulit bambu itu sendiri. Cara […]

    Bagikan Ke Teman
  • Bupati Ingin Kumpulkan Benda Pusaka Kabupaten Pemalang yang Tercecer

    • calendar_month Rab, 10 Agu 2022
    • 0Komentar

    PUSKAPIK.COM, Pemalang – Benda pusaka milik Kabupaten Pemalang disebut-sebut masih banyak yang tercecer. Bupati Mukti Agung Wibowo menyatakan bakal memburu benda-benda pusaka itu. Pagi ini, Rabu 10 Agustus 2022, sejumlah benda pusaka seperti keris, tombak dan kereta kencana milik Kabupaten Pemalang dijamas. Tradisi ini merupakan agenda tahunan setiap bulan Suro atau Muharram. Bupati Pemalang, Mukti […]

    Bagikan Ke Teman
  • Luthfi–Yasin Realisasikan 38 Program dalam 100 Hari dan 73 Teranggarkan di 2025

    • calendar_month Sen, 2 Jun 2025
    • 0Komentar

    PUSKAPIK.COM, Semarang – Jawa Tengah Berubah! 100 hari pertama masa kepemimpinan Gubernur Ahmad Luthfi dan Wakil Gubernur Taj Yasin mencatat realisasi 38 program prioritas dan penganggaran 73 program lainnya di 2025. Capaian ini menunjukkan akselerasi kinerja Pemprov Jateng yang fokus pada kebutuhan riil masyarakat. Sejumlah kebijakan Gubernur dan Wakil Gubernur bahkan menjadi yang terbaik di […]

    Bagikan Ke Teman
  • Jangan Seenaknya Pasang Jaringan di Kota Tegal, DPUPR Bongkar Tiang Provider Ilegal

    • calendar_month 17 jam yang lalu
    • 0Komentar

    TEGAL, puskapik.com – Sejumlah tiang provider telekomunikasi di Jalan Ki Hajar Dewantara, Kelurahan Kalinyamat Kulon, Kecamatan Margadana, Kota Tegal, akhirnya dibongkar petugas Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (DPUPR), Selasa 16 September 2025. Bukan tanpa alasan, pembongkaran dilakukan karena provider terkait diduga belum mengantongi izin resmi dari DPUPR. Ironisnya, teguran tertulis sudah pernah dilayangkan, namun […]

    Bagikan Ke Teman
error: Konten dilindungi oleh Hak Cipta!!
expand_less