Kodim 0711/Pemalang Gelar Pasukan Antisipasi Bencana Alam

Advertisement

PUSKAPIK.COM, Pemalang – Komando Distrik Militer (Kodim) 0711/Pemalang melaksanakan gelar pasukan guna persiapan antisipasi bencana alam di wilayah Kabupaten Pemalang. Acara ini digelar di Makodim, Jalan Brigjen Katamso, Kelurahan Sugihwaras, Pemalang, Rabu, 21 Oktober 2020.

Gelar pasukan ini diikuti personel dari Kodim 0711/Pemalang, Polres Pemalang, Satpol PP Pemalang, Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Pemalang, Dinas Perhubungan (Dishub) Pemalang, Saka Wira Kartika Kodim 0711/Pemalang, Taruna Siaga Bencana (Tagana) Pemalang, serta Palang Merah Indonesia (PMI) Pemalang. Kegiatan ini dibuka dan dipimpin langsung Dandim 0711/Pemalang, Letkol Inf Irvan Christian Tarigan. Didampingi Kapolres Pemalang, AKBP Ronny Tri Prasetyo Nugroho, serta Sekda Pemalang Mohammad Arifin.

Kepada awak media, Letkol Inf Irvan Christian Tarigan, menuturkan, gelar pasukan ini bertujuan untuk mengecek kesiapan dalam antisipasi dan penanganan bencana alam mengingat saat ini sudah masuk ke musim hujan. Selain itu, fenomena La Nina yang diprediksi akan menyebabkan terjadinya peningkatan akumulasi curah hujan, juga menjadi perhitungan dilaksanakannya gelar pasukan ini.

“Jadi kita mempersiapkan, meskipun secara informasi dari BMKG tidak terkena di Pemalang, tapi kan setiap tahun sudah ada spot-spot atau titik yang rawan terjadi bencana di Pemalang ini,” kata Letkol Inf Irvan Christian Tarigan.

Senada dengan Dandim, Kapolres Pemalang AKBP Ronny Tri Prasetyo Nugroho menyatakan siap mengantisipasi bencana alam di Pemalang. Sebagai wujud nyata kesiapsiagaan itu, Polres Pemalang akan mengerahkan seluruh sarana prasarana yang ada. “Kami kebetulan punya Sat Polair yang ada, dan kemudian peralatan kami dalam bencana di masing-masing Polsek juga sudah ada,” kata AKBP Ronny Tri Prasetyo Nugroho.

Sekda Pemalang Mohammad Arifin mengungkapkan ada beberapa kecamatan yang masuk dalam kategori rawan bencana. Ia menegaskan, dengan adanya gelar pasukan antisipasi bencana alam ini, prinsipnya sinergitas Pemda, TNI-Polri, serta stakeholder yang ada harus selalu siap seandainya terjadi bencana alam di Pemalang.

“Kalau di wilayah bawah, meliputi batas Pekalongan seperti Ulujami, Petarukan sebagian, dan Bodeh. Yang dari wilayah selatan seperti Watukumpul, Belik, dan Pulosari. Saya kira, di tempat lain pun, punya potensi juga untuk terjadi bencana,” kata Mohammad Arifin.

Untuk mengantisipasi terjadinya bencana alam, kata Mohammad Arifin, Dinpermasdes Pemalang sudah diperintahkan membentuk posko-posko tanggap bencana di tiap kecamatan.

Penulis: Eriko Garda Demokrasi
Editor: Faisal M

Bagikan :

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Scroll to top
error: Konten dilindungi oleh Hak Cipta!!