PUSKAPIK.COM, Brebes – Setelah satu pedagang meninggal dunia dengan status pasien Covid-19, seluruh aktifitas di Pasar Belakang Kodim 0713 Brebes dihentikan sementara.
Rencananya penutupan pasar dan transaksi jual beli mulai diterapkan hari Jumat besok dan berlaku efektif tiga hari mendatang.
Penutupan sementara pasar tersebut. Dibenarkan Kabid Perdagangan Dinas Koperasi Usaha Mikro dan Perdagangan Kabupaten Brebes, Maryono. Dihentikannya semua kegiatan di lingkungan Pasar Belakang Kodim. Merupakan tindak lanjut sekaligus instruksi dari Satuan Tugas Covid-19 Brebes.
“Sesuai arahan Satgas Covid. Aktifitas pasar akan ditutup selama tiga hari. Tujuannya untuk sterilisasi dan penyemprotan desinfektan,” ungkapnya Kamis 24 September 2020.
Mekanisme penutupan pasar, kata Maryono, dilakukan sesuai standar penanganan. Yakni dimulai dengan membuat surat edaran dan pemberitahuan kepada semua pedagang. Dilanjutkan penutupan semua akses jalan menuju dan keluar di lingkungan pasar. Termasuk menghentikan semua aktifitas pedagang dan pengunjung. Tahapan tersebut disesuaikan dengan ketentuan protokol kesehatan.
“Yang jelas pasar belakang kodim didutup mulai hari ini (Kamis-red). Tapi jika masih ada akfititas pedagang diberi toleransi dan dibatasi,” terangnya.
Menurut Maryono, adanya toleransi aktifitas pedagang selama hari Kamis. Diberikan karena sosialisasi dan surat pemberitahuan penutupan pasar secara mendadak. Yakni baru diedarkan pukul 13.00 WIB Rabu kemarin. Sedangkan pada waktu tersebut sebagian besar pedagang sudah bubar dan pulang.
“Sterilisasi dan penutupan pasar sementara. Bertujuan memberikan rasa aman dan nyaman kepada masyarakat. Karena tidak dipungkiri aktifitas pasar berpotensi menjadi media penularan virus,” ujarnya.
Kontributor : Fahri Latief
Editor : Amin Nurrokhman