Kasihan, Pasien Kanker di Brebes Ditelantarkan, Karena Pernah Terpapar Corona
- calendar_month Kam, 13 Agu 2020

FOTO/PUSKAPIK/ISTIMEWA

PUSKAPIK.COM, Brebes – Sungguh memilukan, nasib yang dialami seorang warga Desa Tengguli Kecamatan Tanjung, Brebes. Ia ditinggalkan keluarganya karena pernah terpapar COVID-19 saat dirawat di rumah sakit.
Ditemui di rumahnya, Kamis 13 Agustus 2020, Sujono, terlihat sangat lemah. Kulitnya pucat karena penyakit kanker yang diidapnya. Di leher kirinya terbalut kain perban tebal yang basah karena cairan tubuh yang terus mengalir.
Sejak pulang dari RSUP Karyadi Semarang, Sujono (49) warga RT 4/4 Desa Tengguli Kecamatan Tanjung hidup seorang diri. Rumah milik keluarga ini hanya ditempati oleh Sujono karena saudara dan anggota keluarga lainnya memilih keluar dari rumah tersebut.
Mereka mengontrak rumah dan tidak mau hidup bersama lantaran Sujono pernah terpapar virus corona. Alasannya adalah takut tertular virus yang dimungkinkan masih ada pada tubuh Sujono.
“Katanya takut ketularan saya. Padahal rumah sakit sudah menyatakan sembuh dan tidak menulari,” tutur Sujono.
Sujono menambahkan, keluarga meninggalkannya sudah 9 hari lalu, setelah pulang dari RSUP Karyadi. Dia merasa ditelantarkan keluarga gara gara pernah divonis COVID-19.
Semua keperluan dilakukannya sendiri mulai dari mandi, mengganti perban sampai minum obat. Untuk urusan makan, Sujono mendapat kiriman dari kakak perempuannya.
Sujono menceritakan, semua yang dialami berawal dari penyakit kanker kelenjar leher. Dia mengidap kanker ini sejak 2017 lalu. Tiga kali Sujono menjalani operasi, yaitu Brebes dan Purwokerto. Pria dua anak ini bahkan sudah menjalani kemoterapi sebanyak dua kali di Purwokerto.
- Penulis: puskapik