Duh! ‘Lokalisasi’ Calam Pemalang Nekad Buka Ditengah Pandemi Corona

0
Kompleks warung remang-remang 'lokalisasi' Calam di utara terimnal induk Pemalang. FOTO/PUSKAPIK/ERVIN AFRIWINANDA

PUSKAPIK.COM, Pemalang – Ditengah mewabahnya virus corona (Covid-19) yang mengharuskan masyarakat membatasi ruang gerak, praktik prostitusi terselubung di warung remang-remang atau ‘lokalisasi’ utara terminal Pemalang (Calam) masih bebas beroperasi. Puluhan pekerja seks komersial (PSK) di Calam bahkan menjajakan diri secara terbuka.

Dari pantauan puskapik.com, para PSK di ‘lokalisasi’ ini menjalankan modus operandi bisnis lendir secara terang-terangan, ada juga yang menyamar sebagai pelayan warung di sejumlah bangunan semi permanen. Dibelakang warung, disediakan kamar khusus untuk esek-esek antara PSK dengan lelaki hidung belang yang datang ke tempat ini.

Di warung-warung ini, juga dijual minuman keras secara terang-terangan. Sementara tarif PSK di tempat ini bervariasi antara Rp 100.000 hingga Rp 150.000.

Keberadaan ‘lokalisasi’ Calam yang terbuka di jalan pantura tepatnya depan terminal induk Pemalang, tak hanya meresahkan warga sekitar. Sejumlah kalangan masyarakat bahkan sudah berkali-kali meminta agar kepolisian dan Satpol PP menindak tegas mereka, bukan sebatas himbauan.

Selain kekhawatiran menjadi tempat penularan virus corona, apalagi saat ini memasuki bulan suci ramadhan dimana umat Islam sedang menjalankan ibadah puasa.

Kepala Satpol PP Pemalang, Wahyu Sukarno saat dikonfirmasi puskapik.com, Kamis 30 April 2020, mengaku sudah berulang kali melakukan razia dan tindakan tegas kepada mucikari dan PSK di ‘lokalisasi’ Calam. “Sudah berkali-kali kita tertibkan, tapi masih membandel,” ujar Wahyu.

Bahkan menurut Wahyu, pihaknya sudah memasang plang besar bertuliskan “Dilarang Menyelenggarakan Praktek Prostitusi atau Perbuatan Asusila”. Namun, himbauan itu tak digubris dan para mucikari dan PSK masih beroperasi secara kucing-kucingan.

Wahyu memastikan akan mengambil langkah lebih tegas lagi dalam menertibkan bisnis prostitusi terselubung di Calam. “Tempat itu (Calam) sudah menjadi target Satpol PP. Pastinya kita akan tindak tegas, kalau perlu kita pidanakan,” tandasnya.

Penulis : Heru Kundhimiarso

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini