Selasa, 23 Des 2025
light_mode

Petaka Corona

  • calendar_month Sel, 24 Mar 2020

DI TENGAH mewabahnya pandemi Covid-19, krisis ekonomi mengancam Indonesia. Warga kelas menengah ke bawah tersentak, setelah pemerintah mengeluarkan kebijakan social distancing. Pembatasan ruang gerak warga dan ruang-ruang publik, berdampak tersendatnya aktivitas ekonomi, bahkan sebagian terhenti total.

Benar bahwa pemberlakuan social distancing bertujuan menekan penyebaran virus corona. Tak salah. Karena pemerintah tentu bertanggung-jawab melindungi warganya dari wabah penyakit yang mematikan ini. Jumlah korban harus ditekan seminimal mungkin (jika belum bisa dibasmi secara tuntas), agar korban tidak terus berjatuhan.

Pro kontra pun bermunculan. Sebagian publik menilai, kebijakan pemerintah sudah tepat. Bahkan tak sekedar social distancing, pemberlakuan lockdown atau isolasi wilayah sudah perlu diberlakukan. Harapannya, wabah Covid-19 tak menjalar kemana-kemana.

Namun sebagian lagi menilai, hal itu belum perlu dan dianggap bentuk kepanikan yang berlebihan. Apalagi kebijakan ini tidak diimbangi dengan skenario kebijakan dampak sosial dan ekonominya, khususnya warga kelas bawah.

Panik berlebihan? Bisa iya, bisa juga tidak. Ketakutan ini tentu cukup beralasan, mengingat saat ini jumlah warga yang dinyatakan positif terkena virus corona di Indonesia tercatat sebanyak  579 kasus, 49 diantaranya meninggal dunia. Tentu angka yang tidak bisa dipandang remeh.

Bahkan di tengah segala keterbasan peralatan yang serba minim, tenaga medis harus berjibaku menangani pasien corona. Dari soal alat pelindung diri (APD), obat-obatan, peralatan medis, hingga rumah sakit rujukan yang serba minim. Dampaknya, antrean panjang warga yang sakit dan belum tertangani, padahal membutuhkan pertolongan, makin menyumbang kepanikan.

Bagikan Ke Teman
  • Penulis: puskapik

Rekomendasi Untuk Anda

  • UMK 2026 Kota Tegal Disepakati Rp 2.526.509

    UMK 2026 Kota Tegal Disepakati Rp 2.526.509

    • calendar_month Jum, 19 Des 2025
    • 0Komentar

    TEGAL, puskapik.com – Upah minimum kota atau UMK Kota Tegal tahun 2026 disepakati naik 6,30 persen atau Rp 149.826,15. UMK tahun 2026 naik menjadi Rp 2.526.509,97 dari UMK tahun 2025 sebesar Rp 2.376.683,82. Hal itu mengemuka dalam rapat pleno Dewan Pengupahan Kota Tegal di RM Dapoer Tempo Doeloe, Jumat 19 Desember 2025. Ketua Dewan Pengupahan […]

    Bagikan Ke Teman
  • Kebangetan! Kakek Cabuli Anak Umur 6 Tahun

    Kebangetan! Kakek Cabuli Anak Umur 6 Tahun

    • calendar_month Sen, 10 Agu 2020
    • 0Komentar

    PUSKAPIK.COM, Slawi – Seorang Kakek diamankan Satreskrim Polres Tegal, karena mencabuli anak perempuan di bawah umur. Korban WBA yang baru berusia 6 tahun merupakan tetangga kakek bejat itu. Tersangka Rano (70), ditangkap di rumahnya di Desa Sidaharja, Kecamatan Suradadi, Kabupaten Tegal, setelah dilaporkan oleh keluarga korban. Kepada penyidik tersangka mengakui mencabuli korban sebanyak satu kali […]

    Bagikan Ke Teman
  • Posisi Patung Soekarno Jadi Sorotan saat Teras KPT Brebes Ambruk

    Posisi Patung Soekarno Jadi Sorotan saat Teras KPT Brebes Ambruk

    • calendar_month Ming, 21 Sep 2025
    • 0Komentar

    BREBES, puskapik.com – Warga Kota Brebes digemparkan dengan ambruknya teras Kantor Pemerintahan Terpadu (KPT) Pemkab Brebes, Minggu 21 September 2025. Teras gedung ini ambruk saat dalam proses perbaikan, dan tiga pekerja di laporkan mengalami luka luka. Namun ada hal menarik di balik ini insiden ini. Pantung Soekarno yang berada di sisi sebelah utara teras gedung […]

    Bagikan Ke Teman
  • Duh! Tangan dan Kaki Pria Depresi yang Nangkring di Pohon Pinus Hutan Pemalang Membengkak

    Duh! Tangan dan Kaki Pria Depresi yang Nangkring di Pohon Pinus Hutan Pemalang Membengkak

    • calendar_month Jum, 14 Okt 2022
    • 0Komentar

    PUSKAPIK.COM, Pemalang – Tangan dan kaki pria depresi yang belasan hari nangkring di atas pohon setinggi 20 meter di Desa Banyumudal Kecamatan Moga Kabupaten Pemalang mulai membengkak. Tim Rescue masih kebingungan mengevakuasinya. Hingga sore hari ini, Jumat 14 Oktober 2022, upaya evakuasi pria asal Pekalongan bernama Lukman yang memanjat pohon pinus di Hutan Pinus Blok […]

    Bagikan Ke Teman
  • Langit Pekalongan Berbatik: Festival Balon 2025 Tampilkan Kreativitas Tanpa Batas

    Langit Pekalongan Berbatik: Festival Balon 2025 Tampilkan Kreativitas Tanpa Batas

    • calendar_month Sen, 7 Apr 2025
    • 0Komentar

    PUSKAPIK.COM, Pekalongan – Langit Kota Pekalongan berubah jadi kanvas raksasa saat ratusan balon udara bermotif unik dan berwarna-warni menghiasi cakrawala pada Grand Final Festival Balon Pekalongan 2025. Dari motif batik khas daerah, kapal nelayan, tokoh fiksi, hingga tokoh anime seperti Naruto dan Dragon Ball, semuanya menyatu dalam pesta visual yang memikat ribuan pasang mata. Lapangan […]

    Bagikan Ke Teman
  • Kapolres Pekalongan Turun ke Jalan Bagi-Bagi Masker Gratis

    Kapolres Pekalongan Turun ke Jalan Bagi-Bagi Masker Gratis

    • calendar_month Kam, 2 Sep 2021
    • 0Komentar

    PUSKAPIK.COM, Pekalongan – Jajaran Polres Pekalongan terus mengampanyekan penggunaan masker kepada masyarakat, tak terkecuali kepada para pengendara bermotor. Upaya tersebut terus dilakukan guna mencegah penyebaran COVID-19 di wilayah Kabupaten Pekalongan. “Kami akan terus memberikan imbauan wajib disiplin protokol kesehatan dalam penggunaan masker kepada masyarakat,” kata Kapolres Pekalongan AKBP Arief Fajar Satria, Kamis, 2 September 2021. […]

    Bagikan Ke Teman
expand_less