Jumat, 7 Nov 2025
light_mode

Ibu Tersangka Temui Junaedi, Menangis Minta Dimaafkan

  • calendar_month Kam, 13 Feb 2020

PEMALANG (PUSKAPIK) – Nur Azizah, Ibu tersangka penghina di akun media sosial facebook, Rabu (12/2/2020) malam, mendatangi Bupati Pemalang, Dr H Junaedi, SH.MM. Sambil meratap dan menangis, Ibu tersangka memohon agar kesalahan anaknya dimaafkan.

Kedatangan perempuan yang berprofesi sebagai guru honorer itu didampingi Kasat Reskrim Polres Pemalang AKP Suhadi. Upaya mediasi dilakukan dengan harapan kasus hukum yang menimpa anaknya diselesaikan secara kekeluargaan.

“Saya memohon dengan sangat agar pak bupati sudi memaafkan kesalahan anak saya. Saya benar-benar tidak tahu dan sebagai orang tua malu dan menyesal atas perilaku anak saya yang sudah menghina pak bupati,” kata Nur Azizah saat menemui Junaedi di kantor bupati.

Nur Azizah berharap kasus yang menimpa anaknya bisa diselesaikan secara kekeluargaan. “Semoga ini menjadi pembelajaran buat anak saya dan nanti tidak mengulang perbuatannya lagi,” ujar Nur Azizah sambil terisak.

Di hadapan keluarga tersangka, bupati mengatakan secara pribadi sudah memaafkan. Namun karena proses hukum sudah berjalan, ia menyerahkan sepenuhnya ke pihak kepolisian.

“Sebelum ada permintaan maaf pun saya secara pribadi sudah memafkan, apalagi itu juga warga kita sendiri (Pemalang). Tapi karena yang melaporkan dari kelompok masyarakat, nanti akan saya ajak bicara pihak-pihak yang sudah melaporkan. Mudah-mudahan persoalan ini bisa diselesaikan secara baik-baik,” kata bupati.

Baca Juga Penghina Bupati Pemalang Ditangkap

Seperti diberitakan, Sat Reskrim Polres Pemalang telah menetapkan tersangka terhadap pemilik akun facebook, Hamu Fauzi atas kasus penghinaan terhadap Bupati Pemalang, A Junaedi. Pelaku diamankan di Mapolres setelah sebelumnya ditangkap di Parung Bogor, Jawa Barat, Selasa (11/2/2020).

Bagikan Ke Teman
  • Penulis: puskapik

Rekomendasi Untuk Anda

  • Kabupaten Pekalongan Siaga Bencana! Polres Gelar Rapat Koordinasi, BMKG Prediksi Curah Hujan Tinggi

    Kabupaten Pekalongan Siaga Bencana! Polres Gelar Rapat Koordinasi, BMKG Prediksi Curah Hujan Tinggi

    • calendar_month Kam, 30 Okt 2025
    • 0Komentar

    PEKALONGAN, puskapik.com – Menjelang puncak musim hujan, seluruh stakeholder di Kabupaten Pekalongan menggelar Rapat Koordinasi (Rakor) untuk mematangkan kesiapsiagaan menghadapi potensi bencana alam. Rakor penting ini dilaksanakan di ruang aula Polres Pekalongan. Rakor ini dipimpin langsung oleh Kapolres Pekalongan AKBP Rachmad C. Yusuf, S.I.K., M.Si., dan dihadiri oleh jajaran penting seperti Ketua DPRD Kabupaten Pekalongan […]

    Bagikan Ke Teman
  • Pilkada Pemalang, Eko Priyono Janji Tak Akan Jadikan Relawan Hanya ‘Layos’

    Pilkada Pemalang, Eko Priyono Janji Tak Akan Jadikan Relawan Hanya ‘Layos’

    • calendar_month Rab, 19 Agu 2020
    • 0Komentar

    PUSKAPIK, Pemalang- Bakal Calon Wakil Bupati dari koalisi partai (PDIP-Golkar-Gerindra-Nasdem), Eko Priyono, berjanji tidak akan melupakan jasa para relawan yang berjuang mendukungnya dalam kontestasi Pilkada Pemalang Desember mendatang. Itu disampaikan di hadapan para relawan pendukungnya, Rabu 19 Agustus 2020, di salah satu rumah makan, di Moga, Pemalang. Berawal dari penyampaian salah satu relawan terkait kekhawatiran […]

    Bagikan Ke Teman
  • Penyerapan Pupuk Bersubsidi di Brebes 64 Persen, Pupuk Indonesia Akui Belum Optimal, Ini Penyebabnya 

    Penyerapan Pupuk Bersubsidi di Brebes 64 Persen, Pupuk Indonesia Akui Belum Optimal, Ini Penyebabnya 

    • calendar_month Rab, 15 Okt 2025
    • 0Komentar

    BREBES, puskapik.com – Penyerapan pupuk bersubsidi di Kabupaten Brebes hingga Oktober 2025 tercatat baru 64 persen dari total alokasi. Pupuk Indonesia menilai capaian ini belum optimal dan meminta petani segera melakukan penebusan di kios resmi. Hal itu terungkap dalam sosialisasi Tata Kelola Pupuk Bersubsidi yang digelar Pupuk Indonesia bersama Pupuk Kujang di Rumah Makam Teras […]

    Bagikan Ke Teman
  • Tidak Percaya Hasil Lab, 2 Pasien COVID-19 di Brebes Meninggal Setelah Memaksa Pulang

    Tidak Percaya Hasil Lab, 2 Pasien COVID-19 di Brebes Meninggal Setelah Memaksa Pulang

    • calendar_month Sel, 13 Okt 2020
    • 0Komentar

    PUSKAPIK.COM, Brebes – Diduga karena tidak percaya hasil laboratorium dan menganggap rumah sakit telah men-COVID-kan pasien, 2 pasien positif COVID-19 warga Brebes, meminta pulang paksa. Setelah pulang, 2 pasien tersebut meninggal dunia. Rumor mengenai rumah sakit banyak men-COVID-kan pasien, sedikit banyak telah mempengaruhi pikiran warga. Dampak paling banyak yang muncul adalah, pasien dan keluarga tidak […]

    Bagikan Ke Teman
  • Petani Bawang Brebes Enggan Simpan Hasil Panennya di Gudang Milik Pemerintah, Kenapa?

    Petani Bawang Brebes Enggan Simpan Hasil Panennya di Gudang Milik Pemerintah, Kenapa?

    • calendar_month Rab, 17 Mar 2021
    • 21Komentar

    PUSKAPIK.COM, Brebes – Karena belum lengkap fasilitasnya, petani bawang merah di Brebes, enggan menyimpan hasil panennya di gudang yang telah disediakan pemerintah. Karena berisiko bawang cepat rusak. Gudang penyimpanan komoditi pertanian yang berada di kompleks pasar bawang Klampok Wanasari ini dibangun dengan sistem Controlled Atmosoher Storage (CAS). Dengan sistem CAS ini komoditas yang disimpan akan […]

    Bagikan Ke Teman
  • Dor! Teroris di Batang Ditembak Mati

    Dor! Teroris di Batang Ditembak Mati

    • calendar_month Rab, 25 Mar 2020
    • 0Komentar

    PUSKAPIK.COM, Batang – Warga dikejutkan dengan penggerebekan terduga teroris, Mochtar Maulana, warga RT 06 RW 2 Desa Subah, Kabupaten Batang, pada Rabu malam 25 Maret 2020. Warga tak menyangka, pria yang berprofesi sebagai pelukis tersebut terlibat dalam jaringan teroris. “Mochtar selama ini terkihat baik, sosok pendiam dan jarang bergaul dengan siapapapun. Kami kaget ketika tiba- […]

    Bagikan Ke Teman
expand_less