PEKALONGAN (PUSKAPIK) – Sebanyak 4.265 peserta calon pegawai negeri sipil (CPNS) Pemerintah Kota Pekalongan Formasi 2019 yang telah dinyatakan lolos tahap administrasi mengikuti Seleksi Kompetensi Dasar (SKD) dengan sistem Computer Assisted Test (CAT) di Universitas Dian Nuswantoro (Udinus) Semarang, Senin (10/2/2020). Tes SKD yang digelar selama dua hari, yakni pada 10-11 Februari 2020, pada hari pertama ada 5 sesi dan berjalan lancar.
Kepala Badan Kepegawaian, Pendidikan, dan Pelatihan Daerah (BKPPD) Kota Pekalongan, Budiyanto mengungkapkan bahwa hari pertama tes SKD ini cukup lancar. “Kami kerahkan 34 orang yakni 30 dari BKPPD, 2 dari Satpol PP, dan 2 dari Dinas Kesehatan Kota Pekalongan untuk kelancaran tes SKD ini bersama panitia dari Udinus dan BKN,” kata Budiyanto.
Budi menjelaskan bahwa peserta ujian hadir lebih awal 90 menit sebelum tes dimulai. Peserta melakukan registrasi dan diberikan PIN registrasi, dan menyaksikan video pengarahan dari BKN. Peserta mengerjakan tes SKD sebanyak 100 soal yang terdiri atas 35 butir Tes Karakteristik Pribadi (TKP), 30 butir Tes Wawasan Kebangsaan (TWK), dan 35 butir Tes Intelegensia Umum (TIU). 100 soal ini dikerjakan dalam waktu 90 menit (1,5 jam).
“Adapun passing grade atau nilai ambang batas untuk formasi umum pada tes SKD CPNS tahun ini adalah TKP 126, TWK 65, dan TIU 80. Peserta yang lolos Passing Grade akan diranking dan diambil 3x jumlah formasi yang dibutuhkan untuk maju ke tahap CAT Seleksi Kompetensi Bidang (SKB),” kata Budi.
Sementara itu, Ketua Pelaksana dari Udinus, Mohamad Sidiq SSi mengungkapkan, bahwa dalam pelaksanaan tes SKD ini pihak Udinus telah menyediakan 500 komputer/laptop yang telah terintegrasi dengan server BKN dan berisi ribuan bank soal secara acak. “Kami siapkan untuk alur tesnya. Untuk teknisnya kami serahkan ke BKPPD Kota Pekalongan,” kata Sidiq.(YON)
