PUSKAPIK.COM, Pemalang – Pejabat pemerintah daerah menziarahi makam leluhur jelang peringatan Hari Jadi ke-450 Kabupaten Pemalang, Selasa (21/1/2025). Agenda rutin tahunan ini menjadi bentuk penghormatan terhadap leluhur.
Pesarean Agung Soeronatan di area Masjid Agung Pemalang menjadi kompleks pemakaman yang diziarahi Bupati Pemalang, Mansur Hidayat bersama jajaran Forkopimda dan jajaran OPD Kabupaten Pemalang.
Bupati Mansur menyampaikan, masyarakat dapat mengenang jasa para pendahulu Pemalang dengan melaksanakan ziarah makam leluhur. Mansur pun menegaskan pentingnya mengingat jasa-jasa para leluhur.
Baca Juga

Berdirinya Kabupaten Pemalang, kata Mansur, tak lepas dari jasa-jasa para leluhur. Maka itu, dirinya mengajak masyarakat untuk menziarahi makam-makam leluhur sebagai bentuk penghormatan kepada para mendiang.
“Jangan kita maknai (ziarah) sebagai seremonial saja tetapi bagaimana kita meresapi pada diri kita, bahwa keberadaan kita di sini karena mereka atau beliau beliau itu sudah berada di Kabupaten Pemalang.” ujarnya.
“Sehingga sangat pantas kalau kita melaksanakan kegiatan-kegiatan yang berkaitan dengan bagaimana kita menghargai para pejuang perjuangan-perjuangan dari para leluhur kita terdahulu,” sambung Bupati Mansur.
Sementara itu dalam penuturannya, Pengurus Yayasan Soeronatan, Nur Ali, menyebut, pesarean atau pemakaman Soeronatan yang menjadi lokasi pemakaman Bupati beserta keluarganya ini sudah ada sejak tahun 1825.
“Pesarean ini jadi pemakaman 3 trah keturunan antara lain Trah Suro Hadikusumo, Trah Notonegoro, Trah Sura Ningrat dan biarpun demikian diperuntukan untuk bupati yang wafat atas izin pengurus dan keluarga Bupati,” ungkapnya.
Selain Pesarean Agung Soeronatan, kegiatan yang sama juga dilaksanakan secara serentak di sejumlah makam leluhur Pemalang antara lain di Makam Pagaran, Makam R Maoneng, Makam Gusti Sepuh/Sigeseng, Makam Syech Magribi, dan Makam Syech Hadiyana Natasangin Watukumpul. (**)
Baca Juga
