Meski Dihantui Longsor, Banyak Warga Pemalang Keukeuh Tempati Rumahnya 

PUSKAPIK.COM, Pemalang – Tanah longsor menjadi bencana alam yang mengancam sejumlah wilayah Kabupaten Pemalang di tengah cuaca ekstrem. Disayangkan banyak warga yang kurang peka terhadap ancaman tanah longsor ini.

Kepala Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Pemalang, Andri Adi, mengungkapkan, pihaknya kerap menemui persoalan dilematis dalam upaya mengantisipasi bencana tanah longsor serta dampak yang ditimbulkan.

Andri menyebut banyak warga yang tetap memilih tinggal di rumahnya, meskipun lingkungan sekitar rumah terancam bencana longsor. BPBD pun sudah memberikan imbauan terkait adanya potensi longsor di sekitar rumah mereka.

Baca Juga

Loading RSS Feed

“Dari warga budaya atau persepsi mereka itu berbeda dengan kita yang mengetahui tingkat kebencanaannya beresiko tinggi atau tidak.” ungkap Andri Adi kepada puskapik.com, Senin (20/1/2025).

“Walaupun sudah ada longsoran kecil, masyarakat masih berkeyakinan menempati rumah tersebut dan tidak mengungsi.” imbuhnya.

Ketika menghadapi persoalan semacam ini, kata Andri, pihaknya akan menyarankan mereka untuk sementara waktu tinggal di rumah saudara, jika mereka tidak bersedia tinggal di tempat pengungsian yang dibangun BPBD.

Selain memberikan imbauan, pemerintah sendiri sejatinya sudah menyiapkan solusi dengan menawarkan bantuan kepada masyarakat untuk membangun rumah yang aman dari ancaman bencana tanah longsor.

Namun syaratnya, warga tersebut sudah memiliki lahan yang lebih aman.

“Itu bisa mendapat bantuan anggaran pembuatan rumah, melalui Disperkim khususnya provinsi maupun kabupaten. Kabupaten kisaran Rp 15 juta, kalau Disperkim provinsi di kisaran Rp 50 juta.” jelas Andri.

Diketahui, wilayah paling rawan longsor di Kabupaten Pemalang adalah Kecamatan Watukumpul. Tim peninjauan Badan Nasional Penanggulangan Bencana pernah mengklasifikasikan bahwa 12 dari 15 desa di wilayah tersebut rawan longsor. (**)

Loading

Baca Juga

Loading RSS Feed
Penulis: erikoEditor: nabil
error: Konten dilindungi oleh Hak Cipta!!