Selasa, 16 Des 2025
light_mode

Tebar Manfaat, PIIP Beri Edukasi Anggota Kiat Mendidik Anak

  • calendar_month Sel, 17 Des 2024

PUSKAPIK.COM, Pekalongan – Organisasi wanita di Kota Pekalongan terus berupaya memberikan wadah bagi anggotanya dengan bersilaturahmi dan bersinergi guna memberikan motivasi agar menjadi sosok perempuan yang cerdas dan berdaya guna. Salah satunya Paguyuban Ibu Ibu Pekalongan (PIIP) yang menggelar pertemuan sekaligus edukasi terkait kiat mendidik anak dan kesehatan, di Rumah Dinas Ketua DPRD setempat. Kegiatan ini turut dihadiri oleh Ketua TP PKK Kota Pekalongan sekaligus penasehat PIIP, Inggit Soraya.

Ketua PIIP, Ning Halimah Hasan mengatakan bahwa meskipun PIIP beranggotakan perempuan yang usianya tidak muda lagi, namun organisasi ini berusaha tetap menjalin sinergi dengan Pemerintah Kota Pekalongan. Terbukti hingga saat ini PIIP telah berkolaborasi dengan Pemerintah Kota Pekalongan selama 36 tahun.

Selain itu, dalam menyelenggarakan pertemuan, PIIP berupaya menyertakan kegiatan yang bermanfaat seperti yang dilakukan pada hari ini yaitu penyuluhan mendidik anak oleh psikolog. “Kami mengucapkan terimakasih kepada Ibu Inggit yang sudah meluangkan waktu di sela-sela kesibukannya. Meskipun usia tidak muda lagi, saat bertemu untuk bersilaturahmi diharapkan ada pengetahuan yang bisa kita ambil. Kedepan kamu juga akan menyambangi panti asuhan, mudah-mudahan kami bisa terus menebar manfaat untuk sesama anggota dan masyarakat Kota Pekalongan,” tuturnya.

Sementara itu, Inggit memberikan apresiasi atas kegiatan yang diselenggarakan oleh PIIP tersebut, terlebih kali ini diselipkan penyuluhan bagaimana mendidik anak dalam sebuah keluarga. Meskipun anggota PIIP didominasi perempuan yang tidak lagi muda, namun edukasi terkait mendidik anak tetap bermanfaat bagi anggotanya, sebab mereka tetap memiliki peran penting dalam keluarga masing-masing. “Ibu-ibu disini dari berbagai usia, ada yang berperan sebagai nenek, ibu, tante atau lainnya. Saya berharap dengan edukasi ini kedepan bisa menjadikan generasi kita generasi emas bukan cemas, supaya selamat dari bahaya handphone atau hal negatif lainnya,” terangnya.

Bagikan Ke Teman
  • Penulis: puskapik

Rekomendasi Untuk Anda

  • 2 Anak di Tegal Tenggelam di Kolam Buatan Tempat Pemancingan

    2 Anak di Tegal Tenggelam di Kolam Buatan Tempat Pemancingan

    • calendar_month Ming, 7 Mar 2021
    • 2Komentar

    PUSKAPIK.COM, Pangkah – Dua anak asal Desa Kedungbanteng, Kecamatan Kedungbanteng, Kabupaten Tegal tewas tenggelam di kolam pemancingan di Desa Paketiban Kecamatan Pangkah. Jenazah kedua bocah malang itu ditemukan Tim SAR gabungan Minggu pagi, 7 Maret 2021. Sebelumnya, keduanya dilaporkan tenggelam di kolam buatan yang akan dipakai untuk tempat pemancingan di Desa Paketiban, Kecamatan Pangkah, Kabupaten […]

    Bagikan Ke Teman
  • Tinjau Penanganan Banjir dan Longsor Pekalongan, Menteri Dody Instruksikan Percepat Pembukaan Akses dan Pemasangan Jembatan Bailey

    Tinjau Penanganan Banjir dan Longsor Pekalongan, Menteri Dody Instruksikan Percepat Pembukaan Akses dan Pemasangan Jembatan Bailey

    • calendar_month Rab, 29 Jan 2025
    • 0Komentar

    PUSKAPIK.COM, Pekalongan – Menteri Pekerjaan Umum Dody Hanggodo meninjau penanganan pascabencana banjir dan longsor di Kecamatan Petungkriyono, Kabupaten Pekalongan, Jawa Tengah, Rabu (29/1/2025). Tinjauan Menteri PU untuk melihat langsung kondisi di lapangan, baik mengenai kerusakan infrastruktur, termasuk dukungan sarana dan prasarana bagi masyarakat terdampak banjir dan longsor. Menteri Dody mengatakan penanganan bencana banjir dan longsor […]

    Bagikan Ke Teman
  • Warga Pemalang Ramai-ramai Salat Gerhana Bulan di Masjid Agung

    Warga Pemalang Ramai-ramai Salat Gerhana Bulan di Masjid Agung

    • calendar_month Sen, 8 Sep 2025
    • 0Komentar

    PEMALANG, puskapik.com – Umat Islam di Kabupaten Pemalang memadati di Masjid Agung Nurul Kalam Pemalang untuk melaksanakan Salat Gerhana Bulan berjamaah, Senin 8 September 2025, dini hari. Pantauan puskapik.com, jamaah yang hadir berasal dari berbagai kalangan, mulai orang tua hingga anak-anak. Sebelum pelaksanaan salat, jamaah terlebih dahulu berdzikir. Para jamaah pun mendapat penjelasan bacaan niat […]

    Bagikan Ke Teman
  • Berawal dari Pelatihan Disnaker, Emak-Emak di Pemalang Produktif Bikin Kerajinan Rajut

    Berawal dari Pelatihan Disnaker, Emak-Emak di Pemalang Produktif Bikin Kerajinan Rajut

    • calendar_month Ming, 21 Feb 2021
    • 1Komentar

    PUSKAPIK.COM, Pemalang – Emak-emak di Kelurahan Sugihwaras, Kabupaten Pemalang, mengisi kesehariannya dengan kegiatan ekonomi membuat kerajinan rajut. Berawal dari program Disnaker, kerajinan rajut kelompok emak-emak itu aktif dan berkembang, bahkan produknya pernah dipamerkan di luar negeri. Dituturkan Ulzah, salah satu instruktur rajut, kegiatan emak-emak Kelompok Rajut Sugihwaras ini berawal dari program Tenaga Kerja Mandiri (TKM), […]

    Bagikan Ke Teman
  • Yayasan Gerakan Solidaritas Nasional Kawal Kasus Pemerkosaan Ibu-Anak di Pemalang

    Yayasan Gerakan Solidaritas Nasional Kawal Kasus Pemerkosaan Ibu-Anak di Pemalang

    • calendar_month Ming, 29 Jun 2025
    • 0Komentar

    PUSKAPIK.COM, Pemalang – Kasus pemerkosaan ibu-anak warga Kecamatan Bantarbolang Kabupaten Pemalang Jawa Tengah kini mendapat atensi dari Yayasan Gerakan Solidaritas Nasional (GSN) yang didirikan Presiden RI, Prabowo Subianto. Wakil Ketua Yayasan Gerakan Solidaritas Nasional, Nanik Sudaryati Deyang, memerintahkan tim-nya untuk turun langsung menemui keluarga korban serta memastikan keadaan mereka di Kabupaten Pemalang. Tim Yayasan GSN […]

    Bagikan Ke Teman
  • Kyai Makmur : Ulama dan Pejuang Kemerdekaan dari Pemalang

    Kyai Makmur : Ulama dan Pejuang Kemerdekaan dari Pemalang

    • calendar_month Kam, 14 Agu 2025
    • 0Komentar

    Tumbuh dalam lingkungan keluarga ulama yang disiplin dan religius membentuk Makmur menjadi seorang santri. Maka, usai lulus dari Hollandsch-Inlandsche School (HIS) Pemalang tahun 1920, ia melanjutkan pendidikan dan memperdalam ilmu agamanya di Pesantren Grobogan (Purwodadi) dan di Godong, Demak, Jawa Tengah, tahun 1921. Namun, Makmur tak begitu lama belajar disana. Hanya sekitar satu tahun. Ia […]

    Bagikan Ke Teman
expand_less