PUSKAPIK.COM, Pekalongan – Korps Pegawai Republik Indonesia (KORPRI) saat ini telah berusia 53 tahun. Diusianya yang kian matang, menjadi momentum menguatkan kontribusinya untuk kemajuan bangsa dan masyarakat dan mendorong netralitas Aparatur Sipil Negara (ASN). Hal ini disampaikan oleh Ketua KORPRI Kota Pekalongan, Nur Priyantomo saat menjadi Inspektur Upacara (Irup) Hari Ulang Tahun (HUT) ke-53 yang dirangkai sekaligus bersamaan dengan HUT ke-25 Hari Ulang Tahun (HUT) Dharma Wanita Persatuan (DWP) Tahun 2024, berlangsung di Halaman Setda Kota Pekalongan, Jumat (29/11/2024).
Sekda Nur Pri, sapaan akrabnya mengucapkan selamat ulang tahun kepada seluruh anggota KORPRI di manapun bertugas. Ia menyampaikan rasa terima kasih dan penghargaan setinggi-tingginya kepada Keluarga Besar KORPRI yang selama lebih dari setengah abad telah memberikan pengabdian terbaik, dengan loyalitas dan dedikasi tinggi kepada bangsa dan negara. Adapun tema ulang tahun kali ini, “KORPRI untuk Indonesia” sangat tepat untuk menggambarkan peran KORPRI dalam perjalanan bangsa ini.
“Mari kita dukung program-program pemerintah yang selalu berorientasi pada kesejahteraan rakyat Indonesia,”tuturnya.
Menurutnya, KORPRI merupakan bagian integral dari pemerintahan dan harus terus diperkuat. Sebagai komponen strategis bangsa, KORPRI berperan sebagai perekat dan pemersatu bangsa. Oleh karena itu, dirinya meminta agar KORPRI tetap diakomodasi dalam kedinasan, sehingga aspirasi ASN dapat ditampung dan disalurkan secara proporsional serta profesional, untuk mendukung tugas-tugas pemerintahan.
“ASN harus selalu menjunjung tinggi prinsip netralitas dan tetap setia kepada negara, siapapun pemimpinnya,”ungkapnya.
Sekda Nur Pri menyebutkan, rangkaian HUT ke-53 KORPRI dan DWP ke-25 Tahun 2024 telah dimulai sejak Bulan Oktober 2024 yang diisi dengan beragam kegiatan menarik, diantaranya lomba seni, olahraga, budaya antar ASN di lingkungan Pemkot Pekalongan, upacara, ziarah, hingga bakti sosial. Pihaknya berharap, KORPRI dan DWP semakin maju, jaya, dan tetap menjaga netralitas.
“Usai Upacara, kami bersama jajaran Forkopimda dan ibu-ibu DWP melaksanakan ziarah dan tabur bunga ke Taman Makam Pahlawan (TMP) Prawira Reksa Negara Kota Pekalongan untuk mengenang dan bentuk kehormatan kepada para pahlawan yang telah gugur,” pungkasnya. (**)
Berita Lainnya di SMPANTURA.NEWS :
