Uenaknya Jajan Tempo Dulu di Benowo Park

0
Sejumlah pengunjung selfie di depan tulisan Benowo Park di Desa Wisata Penggarit, Kecamatan Taman, Kabupaten Pemalang, Rabu (29/01/20).FOTO/PUSKAPIK/APRILIANI DWI RIZMADARA

PEMALANG (PUSKAPIK)- Mau getuk, talas, gemblong, kraca dan berbagai macam jajanan tempo dulu, semua tersedia di Pasar Kamis Wage. Bagi pecinta kuliner, wajib datang ke Pasar Kamis Wage, acara yang diselenggarakan setiap satu bulan sekali, ada di Benowo Prak, Desa Wisata Penggarit, Kecamatan Taman, Kabupaten Pemalang.

Salah satu tempat wisata yang asri, bersejarah dan dekat dengan masyarakat, Benowo Park, di Desa Wisata Penggarit. Benowo Park, merupakan destinasi wisata yang cukup baru. Tempat wisata dengan alam budaya, dan cerita sejarahnya. Benowo Park juga, menawarkan wisata religi di makam Pangeran Benowo.

Wisata Benowo Park, dikelola oleh Badan Usaha Milik Desa (Bumdes) Penggarit sejak 2016. Wisata alam yang dekat dengan sungai Walah, merupakan pilihan destinasi yang ramai dikunjungi. Condro Hartuti penjaga loket menyebut, jumlah pengunjung dalam setahun bisa mencapai lima puluh ribu orang.

“Pada hari-hari biasa yang datang 300-400an, kalau Hari Minggu bisa sampai 1500 kalau ramai 2000. Kalau Kamis Wage lebih lebih banyak lagi 5 kali lipat” kata Condro.

Banyaknya minat pengunjung, menjadikan Benowo Park tempat destinasi yang bisa dikembangkan. Condro mengatakan, untuk saat ini wahana yang disediakan masih sedikit, apabila dikembangkan dan ditambah lagi, pastinya pengunjung lebih membludak.

Setiap Hari Minggu dan acara Pasar Kamis Wage, menjadi even yang ramai dikunjungi. Pasar Kamis wage hanya gelar setiap satu bulan sekali, yaitu di hari Kamis wage. Di sana menyediakan banyak pilihan jajanan jadul. Cara membelinya juga unik, tidak boleh menggunakan uang biasa, melainkan ditukar uang kayu. Satu koin kayu seharga Rp2000.

Untuk memasuki kawasan Benowo Park, pengunjung hanya membayar Rp3000, untuk satu orang. Pengunjung sudah bisa menikmati beberapa wahana.

“Saya memilih wisata ini, karena tempatnya strategis dekat dengan rumah, selain itu wisatanya asri, sejuk apalagi untuk tiket masuknya murah”, ujar Danang salah satu pengunjung dari Sirau.

Kepala Badan Promosi Pariwisata Pemalang, Arzia Rosyada mengatakan, untuk kedepannya akan mengembangkan lagi wahana-wahana dan destinasi di Benowo Park.

“Petik buah mangga dan jambu, wahana pancing, tembak dan yang sedang dalam proses perngerjaan, seperti Embung Desa”. Kata Arzia kepada Puskapik.com, Rabu pagi (29/1/2010).

Tak hanya Benowo Park di Desa Wisata Penggarit saja, wisata-wisata Pemalang selatan banyak pilihan destinasi wisatanya. Rafting yang ada di Desa Kecepit, Radudongkal, Bukit Tangkeban, Bukit Kukusan di Moga dan wisata Curug Cibedil.

Arzi mengatakan untuk menjadikan wisata di Pemalang lebih maju dan berkembang, fasilitas jalan dan akses menuju tempat wisata diperbaiki terlebih dahulu. “Pengembangan jalan yang lebih penting untuk diperbaiki, setelah akses jalan sudah lebih baik, akan lebih fokus untuk pengembangan wisatanya”.(ADR)

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini