PUSKAPIK.COM, Tegal – Ratusan anggota Tim X dari tingkat RT dan RW se-Kelurahan Mintaragen, Kecamatan Tegal Timur, mengikuti pembekalan program Pasangan Uyip-Satori (Pusat) di Komplek Ruko Citraland pada Selasa (24/9/2024) malam.
Pembekalan ini bertujuan untuk menyukseskan dan memenangkan Paslon nomor urut satu, H. Edy Suripno dan H. Akhmad Satori, dalam pemilihan wali kota dan wakil wali kota Tegal periode 2024-2029.
Dalam acara tersebut, Bambang Siregar selaku tim pemenangan Pusat meminta kepada ratusan anggota Tim X untuk serius dalam mengenalkan sosok Pusat kepada masyarakat. Ia juga menekankan pentingnya menyampaikan sembilan program unggulan yang terdapat dalam Nawakarsa sebagai upaya untuk menarik perhatian pemilih dan memperkuat dukungan terhadap pasangan calon.
Baca Juga
Program itu, lanjut Basir, sapaan akrabnya, merupakan hasil perenungan dan pengamatan Pusat selama menjabat sebagai anggota legislatif.
“Belanja masalah dari beliau (Pusat) bukan kemarin-kemarin saja dilakukan. Tetapi berdasarkan pengamatan dan perenungan selama 20 tahun. Banyak masalah di Kota Tegal. Beliau merasakan, mengamati dan meresapi,” tegasnya.
Sebagai manusia yang memiliki pikiran dan rasa, sosok Pusat berkarakter orang Tegal sesungguhnya, yakni karakter yang apa adanya (blakasuta) dan bukan mengada-ada.
Mengusung salah satu tagline ‘Wonge Dewek’ (Orang sendiri) lanjut Basir, sosok Pusat juga merupakan sosok yang kritis dan berani.
“Dalam perjalanan sejarah, orang Tegal bisa mengoreksi dan disampaikan. Orang Tegal tidak bisa tinggal diam, mereka akan melawan jika diperlakukan sewenang-wenang,” tandasnya.
Sementara, Tim pemenangan Pusat lainnya, Purnomo menjelaskan program Nawakarsa Pusat yang menjadi prioritas dalam menghadapi Pilkada Kota Tegal 2024.
Kesembilan program itu meliputi kesehatan dan santunan kematian, wajib sekolah sampai sarjana, jaminan PKL berjualan tenang, perbaikan rumah rusak, bantuan modal usaha dan bantuan pangan, hibah tanah untuk tempat ibadah dan sertifikasi tanah masyarakat, infrastruktur yang juara, honor yang layak dan jaminan pemerintah yang ngayomi, ngayemi serta ngayani. (**)
Baca Juga