Minggu, 28 Des 2025
light_mode

KIBAS Sajikan Informasi Isu-Isu dan Penanganan Perubahan Iklim di Kota Pekalongan

  • calendar_month Rab, 17 Jul 2024
PUSKAPIK.COM, Pekalongan – Permasalahan bencana banjir rob yang terjadi di Kota Pekalongan sudah dalam kondisi yang mengkhawatirkan. Dampaknya tidak hanya mempengaruhi sektor terkait pesisir seperti perikanan dan pariwisata, tetapi juga dapat menciptakan efek domino pada sektor-sektor pembangunan lainnya. Jika hal ini terus dibiarkan, maka kota yang dikenal sebagai Kota Batik ini berpotensi akan tenggelam. Untuk itu, diperlukan kerja sama dan kolaborasi semua pihak agar dapat mengurangi dampak perubahan iklim.Program Adaptation Fund (AF) yang digalakkan Kemitraan Indonesia berupaya menanggulangi permasalahan tersebut dengan aksi 3M (Melindungi, Mempertahankan, Melestarikan) dengan tujuan membangun ketahanan kota pesisir terhadap dampak perubahan iklim dan bencana alam di Kota Pekalongan. Salah satu wujud aksi dari program tersebut adalah pembuatan portal website yang diberi nama KIBAS (Ketahanan Iklim Berbasis Masyarakat).
Sebelum website tersebut dilaunching, Kemitraan Indonesia bekerjasama dengan Pemerintah Kota Pekalongan melalui Dinas Kominfo setempat memberikan penguatan kapasitas jurnalisme untuk website KIBAS Kota Pekalongan, yang dibuka oleh Sekretaris Daerah Kota Pekalongan, Nur Priyantomo, berlangsung di Fuschia Ballroom Hotel Dafam Kota Pekalongan, Rabu (17/7/2024). Pelatihan ini diikuti oleh admin OPD, perwakilan kecamatan dan kelurahan dampingan, Pokja PI Kelurahan dampingan, dan komunitas-komunitas pegiat lingkungan.
Sekda Nur Pri, sapaan akrabnya mengucapkan terimakasih kepada Kemitraan Indonesia yang telah berkolaborasi dengan Pemerintah Kota Pekalongan sejak Tahun 2021 dalam mendampingi penanganan dan menjawab isu-isu perubahan iklim. Dimana, Kemitraan tidak hanya melakukan pendampingan yang bersifat pembangunan fisik melainkan juga dari sisi non fisik.
“Tidak hanya membangun breakwater, IPAL, Tempat Pengelolaan Sampah Terpadu (TPST) di Kota Pekalongan, tetapi juga memberikan pelatihan-pelatihan kepada masyarakat, termasuk pelatihan dan peluncuran website KIBAS,”ucapnya.
Menurutnya, website KIBAS ini nantinya bisa digunakan sebagai wadah ilmu pengetahuan bagi masyarakat di bidang isu perubahan iklim di Kota Pekalongan. Mengingat, Kota Pekalongan menjadi salah satu daerah yang terdampak terhadap perubahan iklim yang cukup signifikan seperti adanya penurunan muka air tanah (land subsidience), banjir rob, dan sebagainya.
“Semoga ini menjadi sarana masyarakat Kota Pekalongan bisa teredukasi lewat website KIBAS ini,”ucapnya.
Selain itu, lanjutnya, website KIBAS ini bisa menjadi pencerahan kepada warga setempat terkait dampak perubahan iklim itu sendiri. Pihaknya mendorong, agar konten-konten yang ada dalam website tersebut bisa dibuat semenarik mungkin, komunikatif, informatif, dan mudah dipahami oleh masyarakat.
“Dalam website ini juga ada keterlibatan jurnalisme warga, namun tidak terlepas  dari aturan kaidah-kaidah (kode etik) jurnalistik, diantaranya isinya tidak memprovokasi, tidak mengandung informasi yang tidak benar (hoax), dan sebagainya. Jadi, informasi yang ada di konten website ini tetap harus difilter dan harus sesuai kode etik jurnalistik,”tegasnya.
Sementara itu,  Knowledge Management Officer dari Kemitraan Indonesia, Arif Nurdiansyah menerangkan bahwa, tercetusnya website KIBAS ini dilatarbelakangi adanya isu perubahan iklim yang saat ini sudah menjadi isu global, termasuk di Kota Pekalongan. Disamping ada permasalahan bencana, ada upaya penanganan secara komprehensif yang dilakukan oleh Kota Pekalongan. Arif menerangkan, domain dalam website KIBAS ini akan menggunakan go.id yang berkoordinasi dengan Dinas Kominfo Kota Pekalongan dalam pembuatan websitenya.
“Kami menargetkan website KIBAS ini bisa dilaunching pada Bulan Agustus 2024,”ujar Arif.
Arif menyebutkan, dalam website KIBAS tersebut nantinya akan berisi segala kegiatan upaya yang dilakukan Kota Pekalongan dalam mencegah dan menangani dampak perubahan iklim seperti penanaman mangrove, bersih-bersih sungai, pelatihan peningkatan ketahanan pangan atau ekonomi.
“Misalnya Komunitas Peduli Kali Lodji mengisi konten terkait kegiatan dan programnya untuk menjaga Sungai Lodji dari dampak perubahan iklim, ataupun dari permasalahan sampah, dan sebagainya. Kemudian, ada beberapa komunitas yang fokus untuk penanaman mangrove, peningkatan ekonomi warga, dan lain-lain. Yang bisa masuk dalam penulisan website ini adalah OPD, komunitas, Pokja perubahan iklim di kelurahan dan kecamatan yang telah ditunjuk untuk sharing atau menginformasikan kegiatan-kegiatan isu-isu dan penanganan perubahan iklim,”tandasnya. **
Penulis : Ryo
Bagikan Ke Teman
  • Penulis: puskapik

Rekomendasi Untuk Anda

  • Ngalap Berkah, Bawaslu Gelar Apel di Kawasan Kramat

    Ngalap Berkah, Bawaslu Gelar Apel di Kawasan Kramat

    • calendar_month Sen, 18 Nov 2024
    • 0Komentar

    PUSKAPIK.COM, Batang – Menilik kesakralan area Taman Hiburan Rakyat (THR) Kramat, yang sejak ratusan tahun lalu, sempat menjadi tempat singgah para ulama maupun wali dalam menyusun strategi melawan penjajah, Bawaslu Batang berupaya membangkitkan semangat para anggotanya sebelum bertugas mengawasi jalannya Pilkada serentak. Ketua Bawaslu Batang Mahbrur mengatakan, dipilihnya THR Kramat sebagai lokasi Apel Siaga Pengawasan […]

    Bagikan Ke Teman
  • Omah Sastra Ahmad Tohari di Cilongok Banyumas Resmi Dibuka untuk Umum

    Omah Sastra Ahmad Tohari di Cilongok Banyumas Resmi Dibuka untuk Umum

    • calendar_month Ming, 26 Jan 2020
    • 0Komentar

    BANYUMAS (PUSKAPIK) – Bupati Banyumas Achmad Husein diwakili Kepala Dinas Pemuda Olahraga Kebudayaan dan Periwisata (Dinporabudpar) Asis Kusumandani meresmikan Omah Sastra Ahmad Tohari, Sabtu (25/1/2020) malam. Omah Sastra Ahmad Tohari berada di Agro Karang Penginyongan (AKP), wisata alam edukasi yang berada di Grumbul Menggala, Desa Karangtengah, Kecamatan Cilongok, Kabupaten Banyumas atau berjarak 25 km ke […]

    Bagikan Ke Teman
  • Nekat, Pasutri di Pekalongan Berkomplot Curi Uang di Jok Motor

    Nekat, Pasutri di Pekalongan Berkomplot Curi Uang di Jok Motor

    • calendar_month Rab, 21 Okt 2020
    • 0Komentar

    PUSKAPIK.COM, Pekalongan – Pasangan suami istri di Pekalongan nekat mengambil uang dengan membobol jok motor. Dalam aksinya, tersangka berhasil membawa kabur uang tunai Rp20 juta. Tersangka Kartono alias Trondol (34) dan istrinya, Qoyimah mengaku dalam melancarkan aksinya hanya menggunakan tangan kosong. Warga Desa Karangdadap, Kecamatan Karangdadap itu cukup merogoh jok sepeda motor korban lalu membawa […]

    Bagikan Ke Teman
  • Ganjar Minta Kades-Camat di Pemalang Suguhkan Data Riil Warga Miskin Ekstrem

    Ganjar Minta Kades-Camat di Pemalang Suguhkan Data Riil Warga Miskin Ekstrem

    • calendar_month Rab, 25 Jan 2023
    • 0Komentar

    PUSKAPIK.COM, Pemalang – Gubernur Jawa Tengah, Ganjar Pranowo, meminta para Kepala Desa (Kades) dan Camat di Kabupaten Pemalang memvalidasi data warganya yang miskin ekstrem. Beragam solusi dipersiapkan Ganjar untuk mengentaskan kemiskinan. “Saya butuh kepastian, apakah data kemiskinan ekstrem milik kami ini benar atau tidak, jumlahnya dibawah atau diatasnya, maka ayo kita cari.” kata Ganjar, dalam […]

    Bagikan Ke Teman
  • Bupati Pemalang Buka TMMD Sengkuyung Tahap II

    Bupati Pemalang Buka TMMD Sengkuyung Tahap II

    • calendar_month Sel, 10 Jul 2018
    • 0Komentar

    PEMALANG (PuskAPIK) – Bupati Pemalang, H.Junaedi, SH, M.M. membuka Program TNI Manunggal Membangun Desa (TMMD) Sengkuyung Tahap II TA 2018 Kodim 0711/Pemalang yang dilaksanakan dengan upacara di Lapangan Desa Mangli Kecamatan Randudongkal, Selasa (10/07). Kapten Inf. Sarmin Atas nama Dansatgas OPS. TMMD Sengkuyung Tahap II Tahun TA 2018 Kodim 0711/Pemalang, menyampaikan bahwa TMMD akan berlangsung […]

    Bagikan Ke Teman
  • HUT-56, BPJS Kesehatan Cabang Pekalongan Targetkan 98 Persen Penduduk Tercover Jaminan Kesehatan

    HUT-56, BPJS Kesehatan Cabang Pekalongan Targetkan 98 Persen Penduduk Tercover Jaminan Kesehatan

    • calendar_month Rab, 17 Jul 2024
    • 0Komentar

    PUSKAPIK.COM, Pekalongan – Memasuki 56 tahun pada 15 Juni 2024, BPJS Kesehatan Cabang Pekalongan terus mensupport dan membantu institusi kesehatan setempat dan berkomitmen meningkatkan pelayanan kesehatan termasuk dalam pelayanan Jaminan Kesehatan Nasional (JKN). Hal ini disampaikan oleh Kepala BPJS Kesehatan Cabang Pekalongan, Sri Mugirahayu saat ditemui di ruang kerjanya kemarin. Sri menjelaskan bahwa komitmen tersebut […]

    Bagikan Ke Teman
expand_less