Pemkab Pemalang Ajak Pengelola Wisata Berkolaborasi

PUSKAPIK.COM, Pemalang  – Dinas Pariwisata, Pemuda dan Olahraga (Disparpora) Kabupaten Pemalang, mengajak masyarakat terutama pengelola wisata di daerah untuk berkolaborasi bersama Pemkab dalam pengembangan kemajuan pariwisata. Disparpora yakin pengelolaan wisata nantinya lebih tertib serta memudahkan pada promosi wisata nantinya.

“Sebenarnya Pemalang sangat banyak potensi wisatanya, dari gunung sampai pantai kita ada. Tapi pengelolaannya yang masih jadi PR besar, terutama kolaborasi stakeholder pariwisata yang belum maksimal sehingga obyek wisata di Pemalang masih belum bergairah,” ujar Kepala Disparpora Kabupaten Pemalang Dian Ika, Senin (8/7/2024).

Dia mengatakan, kemajuan pariwisata di wilayahnya akan sulit dicapai bila hanya dinas yang berperan, oleh karena itu pihaknya mengajak seluruh warga yang tergabung pada pengelolaan obyek wisata turut bergerilya. Hal tersebut dilakukan dengan kolaborasi antar semua pihak sehingga potensi wisata di Pemalang yang begitu kaya dapat dimanfaatkan guna peningkatan perekonomian masyarakat sekitar.

“Salah satu potensi besar wisata di Pemalang ini, yaitu wisata budaya tradisi masyarakat Desa Asemdoyong pada peringatan satu muharam dengan pelaksanaan Ambeng Laut atau biasa disebut Baritan. Upacara ini punya nilai pariwisata yang sangat besar, dengan keunikan budaya yang ditampilkan membuat masyarakat berbondong-bondong menyaksikannya,” ungkap dia.

Selain itu, lanjut dia, masih ada tari tradisional sintren, upacara brendung di Kecamatan Comal, sedekah bumi di daerah selatan Pemalang yang dapat mengundang sejuta wisatawan lokal maupun interlokal untuk mengunjungi wisata di Pemalang. Ika berpesan masyarakat Pemalang untuk bisa berkolaborasi penuh dengan Pemkab untuk mempromosikan setiap upacara adat tersebut menjadi sebuah pentas wisata yang akan bermuara pada peningkatan ekonomi masyarakat sekitar.

“Pemalang bisa maju dengan pariwisata, jadi yuk bareng-bareng seluruh stakeholder kembangkan kekayaan wisata di Pemalang bukan hanya tentang alam saja tetapi budaya tradisional juga bisa jadi salah satu yang menarik dalam rangka peningkatan perekonomian masyarakat,” tuturnya. **

Penulis : odo_red

Loading

error: Konten dilindungi oleh Hak Cipta!!