PUSKAPIK.COM, Pemalang – Pemerintah Kabupaten Pemalang menerima data Sensus Pertanian 2023 tahap I dari Badan Pusat Statistik (BPS) Pemalang, dimana sensua tersebut dilakukan selama bulan Juni-Juli 2023 lalu.
Data sensus pertanian tersebut diterima Sekretaris Daerah (Sekda) Pemalang, Heryanto, dari Kepala BPS Pemalang, Moh. Fatichuddin dalam acara talkshow dan diseminasi yang digelar di Hotel R-Gina, Pemalang, Selasa 12 Desember 2023.
Dalam sambutannya, Sekda Pemalang, Heryanto, yang hadir mewakili Bupati, menyampaikan, data sensus di bidang pertanian ini sangat penting karena menyangkut hajat hidup orang banyak.
“Adanya data yang akurat, maka kebijakan yang diambil menjadi kebijakan yang tepat, efektif dan efisien, sehingga dampaknya signifikan memajukan sektor pertanian dan kesejahteraan warga” ujarnya.
Harapannya, ke depan data sensus pertanian ini bisa dimanfaatkan sebaik-baiknya oleh para stakeholder, utamanya terkait potensi-potensi pertanian yang dimiliki Kabupaten Pemalang.
Sekda Heryanto juga berkesempatan membuka Talkshow dan diseminasi bertema ”Tantangan, Kebijakan, dan Strategi dalam Mewujudkan Pertanian Berkelanjutan untuk Pemalang Hebat” itu tersebut.
Sementara itu, Kepala BPS Kabupaten Pemalang, Moh. Fatichuddin, menyampaikan, sensus pertanian 2023 ini menjadi sensus ke tujuh yang dilakukan Indonesia, dimana sensus tersebut mencakup tujuh subsektor.
Ketujuh subsektor sensus pertanian tersebut diantaranya tanaman pangan, hortikultura, perkebunan, perikanan, peternakan, kehutanan, dan jasa pertanian.
Dikatakan Fatichudin, pertanian adalah sektor unggulan di Pemalang dengan kontribusi sebesar 26 persen serta serapan tenaga kerja 24 persen dari jumlah penduduk yang bekerja disini.
Fatichudin menyebut, jumlah usaha pertanian di Kabupaten Pemalang tercatat sebanyak 118.344 unit.
Total 118. 344 usaha pertanian tersebut terdiri dari 118.325 unit Usaha Pertanian Perorangan (UTP), 9 unit Perusahaan Pertanian Berbadan Hukum (UPB), dan 10 unit Usaha Pertanian Lainnya (UTL).
“Usaha pertanian Kabupaten Pemalang didominasi oleh UTP yang tersebar di seluruh wilayah Kabupaten Pemalang.” tegas Fatichudin.
Fatichudin pun memaparkan proses sensus pertanian ini, dimana BPS Kabupaten Pemalang betul-betul memastikan validitas data yang mereka dapatkan di lapangan.
“Kami yakin pelaksanaan sensus pertanian ini valid, sehingga kami yakin data sensus pertanian ini layak sebagai dasar kebijakan.” terangnya.
Penulis : Eriko Garda Demokrasi
Berita Lainnya :
Can you be more specific about the content of your article? After reading it, I still have some doubts. Hope you can help me.