Sensus Penduduk Tercepat Dapat Hadiah

0
Rapat Koordinasi Sensus Penduduk 2020 Selasa (14/1/2020) di Rumah Makan Red Chilli Purwokerto (Foto: Puskapik/Isitimewa)

BANYUMAS (PUSKAPIK)- Wakil Bupati Banyumas, Drs Sadewo Tri Lastiono, menjanjikan hadiah bagi Kecamatan yang selesai paling cepat dan akurat pada Sensus Penduduk 2020 yang akan digelar 15 Februari hingga 31 Maret mendatang.

Hal tersebut disampaikan saat Wabub membuka Rapat Koordinasi Sensus Penduduk 2020 Selasa (14/1/2020) di Rumah Makan Red Chilli Purwokerto yang diikuti Camat, Tim Sensus Tingkat Kabupaten dan Koordinator Sensus Kecamatan.

“Ini sekadar memotivasi dan ini bukan anggaran APBD tetapi anggaran pribadi, tercepat pertama 2 juta kedua 1,5 juta dan ketiga 1 juta,” kata Sadewo.

Sadewo menambahkan melalui rapat koordinasi ini diharapkan bisa didapatkan kesamaan pemahahaman dan gerak langkah semua pihak untuk mendukung dan mensukseskan sensus penduduk 2020. Semoga Sensus dapat mendapatkan data penduduk terbaru yang akurat yang nantinya dapat digunakan untuk penyusunan kebijakan perencanaan pembangunan baik regional maupun nasional.

Untuk menadapatkan data itu tentu tidak mudah, harus dilakukan oleh lembaga yang terpercaya. BPS Memiliki track record yang baik, terukur, akurat dan mutakir. Selama ini BPS juga berperan dalam pembangunan di daerah.
“Saya menyambut baik dengan adanya sensus ini, karena akan didapatkan pemutakiran data untuk pengambilan keputusan pemerintah,” kata Wabup.

Kepala Badan Pusat Statistik Kabupaten Banyumas, Drs Edi Aprotuwiyono, mengatakan, 2020 akan menjadi sejarah baru dalam proses cacah jiwa penduduk Indonesia. Sebab untuk pertama kalinya Badan Pusat Statistik (BPS) akan menerapkan metode kombinasi yakni secara online dan mandiri melalui situs sensus BPS, serta metode tradisional.

Perubahan mendasar dalam Sensus Penduduk 2020 adalah multiple data collection. Di mana BPS akan melakukan pendataan dengan melibatkan masyarakat untuk memberikan informasi secara aktif. Artinya masyarakat dapat menginput data secara mandiri melalui laman sensus.bps.go.id/.

Untuk sensus online akan berbasis Nomor KTP dan Kartu Keluarga, dan dapat dilakukan secara mandiri baik menggunakan ponsel pintar, tablet, maupun komputer desktop. Sedangkan untuk metode tradisional dilakukan pada daerah-daerah yang belum terjangkau sinyal telekomunikasi dan masyarakat yang masih belum menggunakan ponsel.(AR)

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini