Minggu, 14 Des 2025
light_mode

Tim SAR Masih Cari ABK asal Pemalang Korban Kapal Terbakar di Laut Cilacap

  • calendar_month Sen, 22 Mei 2023

PUSKAPIK.COM, Pemalang – Tim SAR (Search and Rescue) masih melakukan pencarian terhadap 11 Anak Buah Kapal (ABK) yang hilang di perairan Cilacap usai kapalnya terbakar, dimana 8 ABK diantaranya merupakan warga Kabupaten Pemalang.

Ketua Himpunan Nelayan Seluruh Indonesia (HNSI) Pemalang, Abul Hasan, menuturkan, dirinya masih terus berkomunikasi dengan pemerintah setempat terkait proses pencarian 11 ABK KM Serba Prima 8 yang hilang di perairan Cilacap tersebut.

“Info terbaru hari ke-7 pencarian ini belum ditemukan tanda-tanda keberadaan sebelas korban.  Hari ini ada 29 kapal ikut pencarian, 1 kapal Basarnas, ditambah 1 Helicopter.” tutur Hasan kepada puskapik.com, Senin 22 Mei 2023.

Hasan menambahkan, dirinya pun sudah berkoordinasi dengan seluruh Dewan Pimpinan Cabang (DPC) HNSI di Jawa Tengah wilayah selatan untuk turut memantau pencarian para korban yang hilang.

Sementara untuk dua ABK asal Kabupaten Pemalang yang berhasil selamat dalam insiden tersebut yaitu Hasyim dan Heri Setiawan, kondisi mereka saat ini sudah mulai membaik usai mendapatkan perawatan kesehatannya.

“Alhamdulillah pasca kejadian mereka sudah mendapatkan, terkait faktor psikologis, trauma, dan lain-lain sudah membaik dan sudah bisa melakukan aktivitas-aktivitas kecil.” ungkap Hasan.

“Untuk hak-hak mereka kita masih terus berkoordinasi, tapi kalau santunan pribadi dari pemilik kapal kemarin sudah diserahkan. Kalau hak gaji kita masih menunggu, karena tentu kita juga memikirkan hak para ABK lainnya.” imbuhnya.

Diungkapkan Hasan, dari penuturan dua korban selamat itu api pemicu kebakaran kapal KM Serba Prima 8 berasal dari kamar mesin. Namun, mereka tak tahu pasti dari mana munculnya api tersebut hingga akhirnya menghanguskan kapal.

“Katanya mereka lagi perjalanan pulang, di sepanjang perjalanan terima titipan-titipan ikan dari kapal lain. Menurut pengakuan mereka api dari kamar mesin, ada ledakan kecil tapi enggak tahu dari mana.” jelas Hasan.

“Iya, api merambat cepat karena disitu semua bahan mudah terbakar. Kapalnya dari fiberglass, terus ada tangki BBM yang buat perjalanan pulang.” tuturnya.

Diberitakan sebelumnya, sebuah kapal terbakar hebat saat melaut di perairan Cilacap, Jawa Tengah, Selasa 16 Mei 2023. Sepuluh warga Kabupaten Pemalang diketahui menjadi korban dalam insiden mengerikan itu.

Bagikan Ke Teman
  • Penulis: puskapik

Rekomendasi Untuk Anda

  • Sekda Dorong 52 Ribu ASN Jateng Ikuti E-Learning Integritas KPK RI

    Sekda Dorong 52 Ribu ASN Jateng Ikuti E-Learning Integritas KPK RI

    • calendar_month Sen, 8 Des 2025
    • 0Komentar

    YOGYAKARTA, puskapik.com — Pemerintah Provinsi Jawa Tengah menjadi salah satu daerah percontohan dalam Program E-Learning Integritas bagi ASN secara nasional yang diselenggarakan oleh Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) RI. Hal itu ditandai dengan penandatanganan kerjasama antara 12 lembaga bersama KPK RI, yang diadakan pada Senin, 8 Desember 2025 di Benteng Vredeburg, Yogyakarta. Penandatanganan tersebut bersamaan dengan […]

    Bagikan Ke Teman
  • Pandemi Covid-19, BPS Perpanjang Pengisian Sensus Penduduk Online hingga 29 Mei

    Pandemi Covid-19, BPS Perpanjang Pengisian Sensus Penduduk Online hingga 29 Mei

    • calendar_month Rab, 15 Apr 2020
    • 1Komentar

    PUSKAPIK.COM, Pekalongan – Badan Pusat Statistik (BPS) memperpanjang periode Sensus Penduduk Online hingga 29 Mei 2020 dari sebelumnya 31 Maret 2020. Kebijakan ini sebagai respons atas pandemi virus corona baru, Covid-19. Perpanjangan masa pelaporan menyesuaikan dengan SK Kepala BNPB Nomor 13A Tahun 2020 terkait kondisi darurat akibat Covid-19 diperpanjang hingga 29 Mei 2020. Kasi Statistik […]

    Bagikan Ke Teman
  • Komisi II Dorong Keringanan Retribusi, Bakeuda Diminta Awasi Penyalahgunaan Kios

    Komisi II Dorong Keringanan Retribusi, Bakeuda Diminta Awasi Penyalahgunaan Kios

    • calendar_month Kam, 20 Nov 2025
    • 0Komentar

     TEGAL, puskapik.com – Komisi II DPRD Kota Tegal menegaskan bahwa penyewa kios milik Pemerintah Kota Tegal dapat mengajukan keringanan retribusi, namun pemanfaatan aset daerah harus benar-benar sesuai aturan dan tidak di perjualbelikan. Hal itu di sampaikan Ketua Komisi II DPRD Kota Tegal, Zaenal Nurohman, Kamis 20 November 2025 di Gedung DPRD setempat. Zaenal mengatakan, pengaduan […]

    Bagikan Ke Teman
  • Menghadapi Gelombang Produk Modern, Perajin Ban Bekas Kabunan Tegal Bertahan

    Menghadapi Gelombang Produk Modern, Perajin Ban Bekas Kabunan Tegal Bertahan

    • calendar_month Kam, 22 Agu 2024
    • 0Komentar

    PUSKAPIK.COM, Slawi – Pasar produk rumah tangga modern kini merambah hampir semua pusat perbelanjaan dan pasar tradisional di Indonesia, yang berdampak signifikan terhadap para perajin perabot rumah tangga tradisional. Produk-produk dengan teknologi tinggi dan desain canggih semakin mendominasi pasar, mengancam keberadaan kerajinan tangan lokal yang mengandalkan teknik tradisional.   Namun, hal ini tidak berlaku bagi […]

    Bagikan Ke Teman
  • Bantu Warga Tak Mampu, PP Pemalang Gelar Sunatan Massal dan Santuni Anak Yatim

    Bantu Warga Tak Mampu, PP Pemalang Gelar Sunatan Massal dan Santuni Anak Yatim

    • calendar_month Ming, 27 Jun 2021
    • 0Komentar

    PUSKAPIK.COM, Pemalang – Guna meringankan beban warga tidak mampu, Pimpinan Anak Cabang (PAC) Pemuda Pancasila (PP) Pemalang menggelar sunatan massal dan santunan kepada puluhan anak yatim di Mako PAC PP Pemalang, Minggu 27 Juni 2021. Wakil Ketua PAC PP Pemalang, Yugo Darminto menyampaikan, kegiatan kali ini adalah wujud kepedulian masyarakat kurang mampu di tengah pandemi. […]

    Bagikan Ke Teman
  • Timwas DPR Desak Evaluasi Total Haji 2025

    Timwas DPR Desak Evaluasi Total Haji 2025

    • calendar_month Rab, 18 Jun 2025
    • 0Komentar

    PUSKAPIK.COM, Tegal – Anggota Tim Pengawas (Timwas) Haji DPR RI, H. Abdul Fikri Faqih, menegaskan perlunya perombakan menyeluruh dalam penyelenggaraan haji tahun 2025. Dalam kunjungannya di Kota Tegal pada Selasa malam (17/6/2026), politisi PKS ini menyoroti tiga aspek krusial, yakni persoalan global, teknis dan isu-isu terbaru. Anggota Komisi VIII DPR RI ini menanggapi pernyataan Pemerintah […]

    Bagikan Ke Teman
expand_less