Wow! Pedagang Lato-lato di Pemalang Raup Omzet Hingga Jutaan Rupiah Sehari

0

PUSKAPIK.COM, Pemalang – Demam mainan lato-lato tengah merebak di kalangan bocah. Bahkan di Kabupaten Pemalang, pedagang mainan bisa menjual lusinan lato-lato dalam sehari. Pendapatannya pun mencapai jutaan rupiah.

Belakangan ini demam mainan lato-lato merebak di kalangan anak-anak tanah air, tak terkecuali di Kabupaten Pemalang. Pedagang mainan yang kini tengah viral itu pun bisa kita jumpai di setiap sudut kota.

Salah satunya Musripah (60), yang menjajakan mainan lato-lato di pinggir jalan kawasan Stasiun Pemalang. Ia menjajakan barang dagangannya itu dengan gantungan dari pipa besi. Ada berbagai varian warna mainan lato-lato yang Musripah jual.

“Ini lato-lato satu buahnya saya hargai Rp 8 ribu, kalau beli dua Rp 15 ribu.” tutur Musripah saat ditemui puskapik.com disela-sela waktunya berdagang, Senin 2 Januari 2023.

Sudah lebih dari sepekan warga Kelurahan Pelutan itu menjual mainan lato-lato, disamping mainan lainnya seperti sepatu roda, ayunan, boneka boba, dan bunny head. Dalam sehari, Musripah bisa menjual sekitar lima lusin lato-lato.

“Sehari bisa terjual 5 lusin, ya berarti 60 biji. Omzetnya sudah sampai Rp 1 juta. Tapi mainan kayak gini biasanya ramai sebentar, paling lama enam bulan.” tuturnya.

Sama seperti Musripah, untung juga diraup Roid (50) yang menjajakan mainan lato-lato di Alun-alun Kabupaten Pemalang. Sasaran pembelinya adalah pengunjung pusat Kota Ikhlas itu.

Dalam sehari, Roid minimal bisa mengantongi uang Rp 500 ribu. Ia mematok harga satu buah lato-lato Rp 15 ribu. Puncaknya, Roid berhasil meraup untung banyak saat malam tahun baru 2023 kemarin.

“Sehari-hari ya bisa laku sampai 5 lusin, kalau omzetnya kemarin malam tahun baru sampai Rp 1,5 juta.” ungkap warga Desa Kaligelang itu.

Penulis : Nailil Inayah

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini