PUSKAPIK.COM, Pemalang – Mantan Kepala Desa Karangsari Kabupaten Pemalang, Dasuki, membantah isu yang beredar tentang pembongkaran Wisata Wiloci akibat dirinya kalah di Pemilihan Kepala Desa (Pilkades).
Seperti diketahui, baru-baru ini beredar video pembongkaran wahana di Wisata Wiloci. Video itu salah satunya diunggah akun Instagram @explorepemalang.
Dalam video tersebut tampak besi material wahana spot foto balon udara diangkut menggunakan mobil pikap. Perekam video kemudian menemui satu para pekerja yang membongkar material wahana wisata itu.
“Kie aset desa ya, kie sing mbongkari. Kie aset desa lur. Arep dibongkari kabeh (ini aset desa ya, ini yang membongkar. Ini aset desa lur. Mau dibongkar semua).” ujar perekam video tersebut.
Bahkan informasi yang beredar di media sosial, pembongkaran itu dilakukan sang mantan Kades gara-gara kalah saat kembali maju di Pilkades yang digelar 9 Oktober 2022 lalu.
Saat dikonfirmasi Puskapik.com, Dasuki membantah isu tersebut. Dasuki menegaskan dirinya tak membongkar Wisata Wiloci.
“Itu yang dibongkar cuma wahana spot foto balon, bukan Wisata Wilocinya.” tegas Dasuki via telepon, Sabtu petang 29 Oktober 2022.
Dijelaskan Dasuki, wahana spot foto balon udara di Wisata Loning Ciblon atau Wiloci yang dikelola BUMDes Mekar Sari itu, merupakan murni investasinya saat masih menjabat kepala desa.
“Itu murni investasi saya. Terus balonnya juga sudah tidak bisa dipakai. Daripada mangkrak, besi-besinya saya amankan. Jadi bukan karena kalah Pilkades.” terangnya.
“Semua pengelola tahu kalau itu milik saya. Rencana itu mau saya pindah. Disitu spot fotonya enggak laku, sampai balonnya jebol, makanya saya ambil, daripada mangkrak.” imbuhnya.
Penulis : Eriko Garda Demokrasi
