Tak Kuorum, Rapat Paripurna Pertanggungjawaban APBD Pemalang 2021 Gagal Digelar

0
Rapat paripurna persetujuan pertanggungjawaban pelaksanaan APBD Pemalang 2021 gagal digelar akibat tak kuorum, Senin 18 Juli 2022.FOTO/PUSKAPIK/ERIKO GARDA DEMOKRASI

PUSKAPIK.COM, Pemalang – Rapat paripurna persetujuan rancangan peraturan daerah (Raperda) pertanggungjawaban pelaksanaan APBD Pemalang 2021 di DPRD, Senin 18 Juli 2022, gagal digelar akibat tak kuorum.

Dalam pantauan Puskapik.com, hanya ada 3 pimpinan dan 8 anggota DPRD Pemalang yang hadir dalam agenda persetujuan Raperda Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD) 2021 itu.

Ketiga pimpinan DPRD Pemalang yang hadir diantaranya Ketua DPRD Pemalang, Tatang Kirana, Wakil Ketua II DPRD Pemalang, Khodori, dan Wakil Ketua III DPRD Pemalang, HM Rois Faisal.

Rapat paripurna tersebut sempat ditunda hingga tiga kali sebelum akhirnya Ketua DPRD Pemalang, Tatang Kirana, memutuskan rapat paripurna dijadwalkan ulang.

“Kita sudah laksanakan sesuai mekanisme, sudah ditunda 3 kali tetap tidak kuorum. Jadi kita serahkan ke Bamus (Badan Musyawarah) untuk dijadwalkan ulang.” kata Tatang Kirana.

Sementara itu Bupati Pemalang, Mukti Agung Wibowo, enggan berkomentar dengan terjadinya deadlock rapat paripurna persetujuan pelaksanaan APBD Pemalang 2021 ini.

“Saya enggak tahu apa yang terjadi, saya no comment. Saya akan melakukan rapat internal dengan beberapa OPD. Nanti hasilnya saya publikasikan.” ungkapnya.

Untuk diketahui, deadlock rapat paripurna DPRD Pemalang ini bukanlah kali pertama terjadi dalam masa pemerintahan Bupati-Wakil Bupati Pemalang, Mukti Agung Wibowo-Mansur Hidayat.

Sebelumnya, deadlock juga terjadi pada rapat paripurna DPRD tentang persetujuan penetapan Rencana Pembangunan Jangka Menengah Nasional (RPJMD) Kabupaten Pemalang 2021- 2025 pada Agustus 2021 lalu.

Penulis : Eriko Garda Demokrasi

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini