Banjir Asem Doyong, Puluhan Rumah Masih Terendam

0
Bupati Pemalang, H Junaedi SH, Senin (6/1/2020) meninjau Desa Asem Doyong, yang diterjang banjir (Foto: Puskapik/Eky Dirgantara)

PEMALANG (PUSKAPIK)- Banjir akibat luapan Sungai Elon, yang menerjang perkampungan nelayan di Pantai Asem Doyong, Kecamatan Asem Doyong, Kabupaten Pemalang, sampai Senin (6/1/2020), masih merendam puluhan rumah di 4 RT di Desa Asem Doyong.

Kades Asem Doyong, Yusuf Mujadi, yang dihubungi Puskapik, Senin sore (6/1/2020), mengungkapkan, luapan Sungai Elon memang sudah berangsur surut. “Tetapi puluhan rumah di empat RT masih terenndam air banjir. Masih kita hitung jumlah pastinya. Untuk sementara ada dua RT yang paling parah terkena dampak banjir” kata Yusuf.

Menurut Yusuf, dia dan seluruh perangkat desa bersama Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabuapaten Pemalang, fokus pada tindakan penyelamatan warga. Juga harta benda yang bisa diselamatakan. “Warga juga sebagian ada yang mengungsi di tempat keluarganya, yang aman dari banjir. Soal tindakan setelah banjir kita pikirkan, tapi kita fokus penyelamatan dulu.

Selain merendam permukiman, musibah Asem Doyong juga mengakibatkan Pantai Asem Doyong porak-poranda. Cuaca ekstrem yang melanda Pantai Asem Doyong, Pemalang, mengakibatkan 7 kapal nelayan tenggelam, dan 3 kapal masih hilang. Sampai Senin (6/1/2020), 3 kapal milik nelayan Pemalang itu, masih dicari.7 kapal itu tenggelam, karena dihantam ombak tinggi. Di saat bersamaan, terjadi luapan air Sungai Elon, yang bermuara di Asem Doyong, karena tingginya curah hujan, sejak malam tahun baru 2020 lalu.(KN)